Kader PPP Minta Suharso Monoarfa Dievaluasi dari Jabatan Ketum

Jakarta: Sejumlah kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menuntut Suharso Monoarfa dievaluasi dari jabatannya sebagai ketua umum (ketum). Suharso dinilai sudah menabrak aturan dan meniadakan pilar-pilar demokrasi. “Aksi ini adalah sebuah bentuk kekecewaan kami. Sebab, Suharso menutup suara demokrasi lewat kepemimpinannya,” ujar perwakilan Front Kader Penyelamat (FKKP) PPP, Somad, di DPP PPP, Jakarta, Senin, 13 Juni 2022. Somad meminta pimpinan PPP segera melakukan evaluasi. Jika tidak, pihaknya akan melakukan aksi lebih besar. “Kami sudah melakukan beberapa langkah, seperti bertemu dan berdialog sebelumnya. Namun, seolah seperti diabaikan, jadi jangan salahkan jika kader melakukan perlawanan,” jelas dia. Baca: Tahapan Pemilu Sebentar Lagi, Parpol Diminta Bersiap Somad berharap ke depannya PPP bisa dipimpin sosok yang baik dan bersikap adil, serta demokratis. “Kami ingin pemimpin yang amanah, tidak khianati, adil, dan bijaksana. Maka kami terdorong dengan apa yang dipunya dan bisa dengan melakukan aksi ini,” ujar dia.