Jakarta: Pengamat politik President University, Muhammad AS Hikam, menyebut Presiden Joko Widodo, memiliki pengaruh dalam hubungan internasisonal. Dalam beberapa kunjungannya, Jokowi diterima oleh pemimpin negara dan melahirkan berbagai kesepakatan.
"Kunjungan Presiden Jokowi ke negara sahabat merepresentasikan sosok pemimpin negara besar yang memiliki pengaruh signifikan di dalam hubungan internasional,” kata AS Hikam di Jakarta, Minggu, 31 Juli 2022.
AS Hikam menjelaskan dari setiap kunjungannya Jokowi memperlihatkan gestur pemimpin besar di dunia.
Lebih lanjut, dia menyebut, dalam kondisi dunia saat ini tanpa kepastian, kerja-kerja politik luar negeri dibutuhkan. Menurutnya Jokowi bisa menekan dampak tekanan ekonomi dan politik dunia terhadap Indonesia.
Salah satu tujuan kunjungan Jokowi ialah memperkuat sektor investasi. Menurutnya langkah Jokowi telah membuahkan hasil dengan mengajak negeri-negara besar tersebut berinvestasi di Indonesia.
"Dampak yang diharapkan akan terjadi pada pertumbuhan sektor-sektor perdagangan dan investasi cukup rasional dan valid," ujarnya.
Jakarta: Pengamat politik President University, Muhammad AS Hikam, menyebut Presiden
Joko Widodo, memiliki pengaruh dalam hubungan internasisonal. Dalam beberapa
kunjungannya, Jokowi diterima oleh pemimpin negara dan melahirkan berbagai kesepakatan.
"Kunjungan Presiden Jokowi ke negara sahabat merepresentasikan sosok pemimpin negara besar yang memiliki pengaruh signifikan di dalam hubungan internasional,” kata AS Hikam di Jakarta, Minggu, 31 Juli 2022.
AS Hikam menjelaskan dari setiap kunjungannya Jokowi memperlihatkan gestur pemimpin besar di dunia.
Lebih lanjut, dia menyebut, dalam kondisi dunia saat ini tanpa kepastian, kerja-kerja politik luar negeri dibutuhkan. Menurutnya Jokowi bisa menekan dampak tekanan
ekonomi dan politik dunia terhadap Indonesia.
Salah satu tujuan kunjungan Jokowi ialah memperkuat sektor investasi. Menurutnya langkah Jokowi telah membuahkan hasil dengan mengajak negeri-negara besar tersebut berinvestasi di Indonesia.
"Dampak yang diharapkan akan terjadi pada pertumbuhan sektor-sektor perdagangan dan investasi cukup rasional dan valid," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
