Kendaraan Taktis untuk Distribusi Logistik Pemilu, KPU Diminta Perhatikan Aspek Efisiensi dan Efektivitas

Jakarta: Komisi Pemilihan Umum (KPU) diminta memperhitungkan pengadaan kendaraan taktis Maung Pindad MV2 4X4. Pengadaan harus memenuhi aspek efisien dan efektivitas.  "Apakah wacana ini sudah dipertimbangkan dari aspek efisiensi dan efektivitas pemanfaatan dari kendaraan itu. Harus dipastikan dulu," kata anggota Komisi II Aminurokhman saat dihubungi, Senin, 24 Oktober 2022. Politikus Partai NasDem itu menyampaikan banyak pertimbangan untuk memenuhi aspek efisiensi dan efektivitas pengadaan kendaraan taktis. Mengingat, sarana dan prasarana distribusi logistik pemilu di daerah terisolir harus memadai.  "Yang lebih tahu kan KPU, bagaimana bisa memastikan pengadaan itu efisien atau tidak," ungkap dia. Di sisi lain, KPU harus mempertimbangkan biaya pemeliharaan jika pengadaan kendaraan taktis direalisasikan. Sebab, kendaraan operasional itu tidak digunakan setiap saat.  "Pasti harus menyediakan anggaran yang cukup dan selama menjadi aset harus dipelihara," sebut dia. KPU disarankan mencari solusi lain dengan pengadaan kendaraan taktis melalui jasa rental. Sebab, biaya pemeliharaan mesin tanggung jawab penyedia jasa.  "Tapi saya belum tahu apakah jenis kendaraan ini ada yang menyediakan jasa rentalnya, kan persoalannya di situ," ujar dia.