medcom.id, Jakarta: Koalisi Merah Putih (KMP) mengklaim sebagai koalisi permanen di parlemen. Namun ajeknya koalisi ini akan diuji. Januari nanti DPR akan membahas Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Pilkada.
Partai Golkar sudah menyatakan akan menolak Perppu itu. Sementara partai lainnya di KMP belum menentukan sikap. Bahkan ada partai yang memberi sinyal akan mendukung Perppu itu. Artinya, KMP tak solid menyikapi Perppu.
Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Ahmad Basarah meragukan KMP benar-benar permanen.
"Kita kembali kepada klaim KMP sebagai koalisi permanen, dalam kasus RUU Pilkada ini dapat membuktikan apakah benar konsisten?," ujar Basarah di Gedung Parlemen, Jumat (5/12/2014).
Oleh Karena itu, lanjut Basarah, pada akhirnya akan nampak parpol yang benar-benar konsisten mendukung dan mana yang tidak.
Sementara untuk PDI Perjuangan, tambah Basarah, akan menyambut baik jika ada partai di KMP yang mendukung Perppu tersebut. PDI Perjuangan bahkan membuka pintu komunikasi politik dengan partai lain.
"Kita partai terbuka, siap bekerja dengan semua fraksi. Watak partai kita kan nasionalis, asasnya gotong royong, yang ingin bersama-sama membangun sistem demokrasi yang lebih baik tentu kita akan terbuka seluas-luasnya. Syaratnya mendukung," tukasnya.
medcom.id, Jakarta: Koalisi Merah Putih (KMP) mengklaim sebagai koalisi permanen di parlemen. Namun ajeknya koalisi ini akan diuji. Januari nanti DPR akan membahas Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Pilkada.
Partai Golkar sudah menyatakan akan menolak Perppu itu. Sementara partai lainnya di KMP belum menentukan sikap. Bahkan ada partai yang memberi sinyal akan mendukung Perppu itu. Artinya, KMP tak solid menyikapi Perppu.
Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Ahmad Basarah meragukan KMP benar-benar permanen.
"Kita kembali kepada klaim KMP sebagai koalisi permanen, dalam kasus RUU Pilkada ini dapat membuktikan apakah benar konsisten?," ujar Basarah di Gedung Parlemen, Jumat (5/12/2014).
Oleh Karena itu, lanjut Basarah, pada akhirnya akan nampak parpol yang benar-benar konsisten mendukung dan mana yang tidak.
Sementara untuk PDI Perjuangan, tambah Basarah, akan menyambut baik jika ada partai di KMP yang mendukung Perppu tersebut. PDI Perjuangan bahkan membuka pintu komunikasi politik dengan partai lain.
"Kita partai terbuka, siap bekerja dengan semua fraksi. Watak partai kita kan nasionalis, asasnya gotong royong, yang ingin bersama-sama membangun sistem demokrasi yang lebih baik tentu kita akan terbuka seluas-luasnya. Syaratnya mendukung," tukasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KRI)
