Jakarta: Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengkhawatirkan nasib nelayan akibat Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan yang melarang penggunaan cantrang. Surya sudah menentukan langkah soal itu.
"Saya sudah mengambil kesimpulan NasDem memutuskan segera mengirimkan surat resmi kepada Presiden RI (Joko Widodo) agar kebijakan yang memberatkan kehidupan masyarakat nelayan dapat ditunda dulu," kata Surya saat menerima Paguyuban Nelayan Indonesia di Kantor DPP NasDem, Gondangdia, Jakarta Pusat, Selasa, 12 Desember 2017.
Surya menegaskan NasDem mendukung lahir batin segala kebijakan yang dikeluarkan pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla. Namun, NasDem tetap meminta evaluasi dan koreksi bila kebijakan dirasa kurang pas.
"Kenapa harus ditunda? Karena kita perlu melakukan evaluasi dan kajian yang lebih mendalam," tegas dia.
Ketua DPP Parta NasDem Bidang Pertanian dan Kemaritiman Emmy Hafild menjelaskan pihaknya telah melakukan uji petik atau penelitian penggunaan cantrang. Kegiatan itu berlangsung sejak 22-28 November 2017 di Indramayu (Jawa Barat), Tegal, Jepara (Jawa Tengah), dan Lamongan (Jawa Timur).
NasDem melibatkan sejumlah ahli dan pihak terkait untuk mencari tahu secara langsung bagaimana cara kerja alat tangkap cantrang. Emmy menuturkan hasilnya segera diserahkan kepada Presiden Jokowi sebagai bahan pertimbangan dalam menerapkan peraturan pelarangan cantrang.
Jakarta: Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengkhawatirkan nasib nelayan akibat Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan yang melarang penggunaan cantrang. Surya sudah menentukan langkah soal itu.
"Saya sudah mengambil kesimpulan NasDem memutuskan segera mengirimkan surat resmi kepada Presiden RI (Joko Widodo) agar kebijakan yang memberatkan kehidupan masyarakat nelayan dapat ditunda dulu," kata Surya saat menerima Paguyuban Nelayan Indonesia di Kantor DPP NasDem, Gondangdia, Jakarta Pusat, Selasa, 12 Desember 2017.
Surya menegaskan NasDem mendukung lahir batin segala kebijakan yang dikeluarkan pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla. Namun, NasDem tetap meminta evaluasi dan koreksi bila kebijakan dirasa kurang pas.
"Kenapa harus ditunda? Karena kita perlu melakukan evaluasi dan kajian yang lebih mendalam," tegas dia.
Ketua DPP Parta NasDem Bidang Pertanian dan Kemaritiman Emmy Hafild menjelaskan pihaknya telah melakukan uji petik atau penelitian penggunaan cantrang. Kegiatan itu berlangsung sejak 22-28 November 2017 di Indramayu (Jawa Barat), Tegal, Jepara (Jawa Tengah), dan Lamongan (Jawa Timur).
NasDem melibatkan sejumlah ahli dan pihak terkait untuk mencari tahu secara langsung bagaimana cara kerja alat tangkap cantrang. Emmy menuturkan hasilnya segera diserahkan kepada Presiden Jokowi sebagai bahan pertimbangan dalam menerapkan peraturan pelarangan cantrang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)