Jakarta: Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengumpulkan pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) se-Indonesia untuk memperkuat soliditas. Hal ini menyusul pengambilalihan kekuasaan oleh Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.
"Kita punya musuh bersama hari ini. Aktor eksternal, yaitu Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko yang bersekongkol dengan segelintir kader, banyak juga dari mereka yang sudah dipecat secara tidak hormat," kata AHY di DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Minggu, 7 Maret 2021.
AHY geram dengan tindakan Moeldoko. Apalagi, setelah Moeldoko terpilih sebagai ketua umum Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB). Dia menegaskan tongkat tahta ketua umum Partai Demokrat masih di tangannya.
(Baca: AHY Rapatkan Barisan Lawan Kelompok Moeldoko)
"Berkolusi dan juga mencoba untuk memutarbalikkan fakta, menggulingkan kepemimpinan Partai Demokrat yang sah berdasarkan Kongres ke-V tanggal 15 Maret 2020 (kongres pemilihan ketua umum) yang lalu," ujar AHY.
AHY meminta kader Demokrat tetap solid. Dia juga meminta kader tidak termakan hasutan.
"Yang dilakukan hari ini adalah untuk melakukan segala hal yang memang untuk bisa menjaga kedaulatan dan kehormatan kita bersama," tegas AHY.
Jakarta: Ketua Umum
Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengumpulkan pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) se-Indonesia untuk memperkuat soliditas. Hal ini menyusul pengambilalihan kekuasaan oleh Kepala Staf Kepresidenan
Moeldoko.
"Kita punya musuh bersama hari ini. Aktor eksternal, yaitu Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko yang bersekongkol dengan segelintir kader, banyak juga dari mereka yang sudah dipecat secara tidak hormat," kata AHY di DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Minggu, 7 Maret 2021.
AHY geram dengan tindakan Moeldoko. Apalagi, setelah Moeldoko terpilih sebagai ketua umum Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB). Dia menegaskan tongkat tahta ketua umum Partai Demokrat masih di tangannya.
(Baca:
AHY Rapatkan Barisan Lawan Kelompok Moeldoko)
"Berkolusi dan juga mencoba untuk memutarbalikkan fakta, menggulingkan kepemimpinan Partai Demokrat yang sah berdasarkan Kongres ke-V tanggal 15 Maret 2020 (kongres pemilihan ketua umum) yang lalu," ujar AHY.
AHY meminta kader Demokrat tetap solid. Dia juga meminta kader tidak termakan hasutan.
"Yang dilakukan hari ini adalah untuk melakukan segala hal yang memang untuk bisa menjaga kedaulatan dan kehormatan kita bersama," tegas AHY.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)
