Jakarta: Budayawan Romo Benny Susetyo membantah mengkritik kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam penanganan banjir. Ia juga tak membela pemimpin DKI sebelumnya, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
"Saya kritik apa? Kalau lihat YouTube (RKN Media), saya kan tidak ada kritik," kata Benny dalam Newsmaker Medcom.id, Sabtu, 27 Februari 2021.
Benny mengaku hanya menjawab pertanyaan dari pewawancara, yaitu program yang baik sebaiknya diteruskan. Hal ini meliputi pengerukan sungai, memperbanyak pasukan oranye alias petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU), membuat bendungan, serta sodetan.
Baca: Selama Pimpin Jakarta, Anies Dinilai Sibuk Pencitraan
Namun, media membuat judul yang berbeda atas pernyataannya. Salah satu tajuk itu, yakni Anies diminta belajar pada Ahok soal penanganan banjir. Dia pun menegaskan tidak menjadi romo politik.
"Itu tak ada di YouTube, kenapa yang disalahkan saya," tegas dia.
Dia menegaskan tidak berada ada dalam struktur politik mana pun. Tugas dia sebagai staf khusus ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) ialah menjaga ideologi bangsa dengan menyosialisasikan Pancasila.
"Saya tak punya kepentingan apa-apa, saya menulis soal banjir 20 yang lalu sama dengan sekarang, yaitu tentang keadaban alam," terang dia.
Jakarta: Budayawan Romo Benny Susetyo membantah mengkritik kinerja
Gubernur DKI Jakarta
Anies Baswedan dalam penanganan
banjir. Ia juga tak membela pemimpin DKI sebelumnya, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
"Saya kritik apa? Kalau lihat
YouTube (
RKN Media), saya kan tidak ada kritik," kata Benny dalam Newsmaker
Medcom.id, Sabtu, 27 Februari 2021.
Benny mengaku hanya menjawab pertanyaan dari pewawancara, yaitu program yang baik sebaiknya diteruskan. Hal ini meliputi pengerukan sungai, memperbanyak pasukan oranye alias petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU), membuat bendungan, serta sodetan.
Baca:
Selama Pimpin Jakarta, Anies Dinilai Sibuk Pencitraan
Namun, media membuat judul yang berbeda atas pernyataannya. Salah satu tajuk itu, yakni Anies diminta belajar pada Ahok soal penanganan banjir. Dia pun menegaskan tidak menjadi romo politik.
"Itu tak ada di
YouTube, kenapa yang disalahkan saya," tegas dia.
Dia menegaskan tidak berada ada dalam struktur politik mana pun. Tugas dia sebagai staf khusus ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) ialah menjaga ideologi bangsa dengan menyosialisasikan Pancasila.
"Saya tak punya kepentingan apa-apa, saya menulis soal banjir 20 yang lalu sama dengan sekarang, yaitu tentang keadaban alam," terang dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(OGI)
