Jakarta: Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh meyakinkan kadernya bahwa NasDem bisa menjadi pemenang kedua atau runner up pada Pemilu 2024. Dengan syarat, jumlah kursi DPR Partai NasDem harus naik signifikan dari 59 menjadi minimal 100 kursi.
Hal ini dikatakan Surya Paloh dalam sambutannya di acara Rapat Konsolidasi & Koordinasi Pendalaman Bacaleg 2024, Provinsi Bali, NTB, NTT, Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat di Ball Room, Hotel/Resort Intercontinental Jimbaran Kuta, Badung, Provinsi Bali, Selasa, 7 Maret 2023.
"Sebagai Ketua Umum Partai NasDem kalau saudara tanya kepada saya, apakah kita cukup realistis menempatkan objektif goal dalam peningkatan jumlah kursi yang begitu luar biasa, kalau pertanyaan itu ditujukan kepada saya, saya sekarang juga jawab iya. Kalau kita mau kita insyaallah bisa capai itu," kata Surya Paloh seperti dilaporkan Metro TV.
Hal senada disampaikan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai NasDem Prananda Surya Paloh. Prananda mengatakan target 100 kursi sangat masuk akal. Dia mencontohkan hasil survei terbaru dari kompas menyatakan elektabilitas Partai NasDem naik dari 4,3 persen empat bulan lalu kini menjadi 7,4 persen.
Surya Paloh beserta Prananda Surya Paloh, dan jajaran pengurus DPP Partai NasDem membuka Rapat Konsolidasi dan Koordinasi Pendalaman Bacaleg 2024 Provinsi Bali, NTB, NTT, Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat, ditandai dengan pemukulan gong.
Acara akan berlangsung dua hari, pada 7-8 maret 2023, diikuti Dewan Pimpinan Daerah (DPW) Nasdem di 11 provinsi dengan total peserta mencapai 390 orang. Dari unsur pengurus DPW hadir Ketua, Sekretaris, Wakil Ketua Organisasi dan Keanggotaan (OK), Wakil Ketua Pemenangan Pemilu, dan para bakal caleg (bacaleg) DPR. Sementara itu, peserta dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD) melibatkan Ketua, Sekretaris, dan Wakil Ketua Pemenangan Pemilu.
Acara ini dalam rangka menyusun dan mematangkan strategi pemenangan Pilpres dan Pileg 2024.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Jakarta: Ketua Umum Partai NasDem
Surya Paloh meyakinkan kadernya bahwa
NasDem bisa menjadi pemenang kedua atau
runner up pada
Pemilu 2024. Dengan syarat, jumlah kursi DPR Partai NasDem harus naik signifikan dari 59 menjadi minimal 100 kursi.
Hal ini dikatakan Surya Paloh dalam sambutannya di acara Rapat Konsolidasi & Koordinasi Pendalaman Bacaleg 2024, Provinsi Bali, NTB, NTT, Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat di Ball Room, Hotel/Resort Intercontinental Jimbaran Kuta, Badung, Provinsi Bali, Selasa, 7 Maret 2023.
"Sebagai Ketua Umum Partai NasDem kalau saudara tanya kepada saya, apakah kita cukup realistis menempatkan objektif goal dalam peningkatan jumlah kursi yang begitu luar biasa, kalau pertanyaan itu ditujukan kepada saya, saya sekarang juga jawab iya. Kalau kita mau kita insyaallah bisa capai itu," kata Surya Paloh seperti dilaporkan
Metro TV.
Hal senada disampaikan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai NasDem Prananda Surya Paloh. Prananda mengatakan target 100 kursi sangat masuk akal. Dia mencontohkan hasil survei terbaru dari kompas menyatakan elektabilitas Partai NasDem naik dari 4,3 persen empat bulan lalu kini menjadi 7,4 persen.
Surya Paloh beserta Prananda Surya Paloh, dan jajaran pengurus DPP Partai NasDem membuka Rapat Konsolidasi dan Koordinasi Pendalaman Bacaleg 2024 Provinsi Bali, NTB, NTT, Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat, ditandai dengan pemukulan gong.
Acara akan berlangsung dua hari, pada 7-8 maret 2023, diikuti Dewan Pimpinan Daerah (DPW) Nasdem di 11 provinsi dengan total peserta mencapai 390 orang. Dari unsur pengurus DPW hadir Ketua, Sekretaris, Wakil Ketua Organisasi dan Keanggotaan (OK), Wakil Ketua Pemenangan Pemilu, dan para bakal caleg (bacaleg) DPR. Sementara itu, peserta dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD) melibatkan Ketua, Sekretaris, dan Wakil Ketua Pemenangan Pemilu.
Acara ini dalam rangka menyusun dan mematangkan strategi pemenangan Pilpres dan Pileg 2024.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)
