medcom.id, Jakarta: Pemerintah meminta Perumnas mengutamakan pembangunan rumah murah dibanding membangun proyek komersial berupa rumah susun milik, mal, pusat perbelanjaan, dan ruko.
"Itu baru mau, minggu depan dirumuskan oleh Pak Wapres," kata Menteri Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (3/12/2014)
Basuki menjelaskan, perumnas dilarang mengambil margin keuntungan terlalu tinggi sebagaimana perusahaan properti swasta. "Nggak boleh ambil profit bukan berarti dia boleh rugi karena dia harus sustain. Kayak organisasi nirlaba, dia harus hidup," terangnya.
Hal ini dilakukan, lanjut Basuki guna mengembalikan fungsi Perum Perumnas sebagai penyedia rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
"Kita kembalikan titah Perumnas untuk ngurusi MBR. Dia punya visi nggak profit," tutup dia
medcom.id, Jakarta: Pemerintah meminta Perumnas mengutamakan pembangunan rumah murah dibanding membangun proyek komersial berupa rumah susun milik, mal, pusat perbelanjaan, dan ruko.
"Itu baru mau, minggu depan dirumuskan oleh Pak Wapres," kata Menteri Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (3/12/2014)
Basuki menjelaskan, perumnas dilarang mengambil margin keuntungan terlalu tinggi sebagaimana perusahaan properti swasta. "Nggak boleh ambil profit bukan berarti dia boleh rugi karena dia harus sustain. Kayak organisasi nirlaba, dia harus hidup," terangnya.
Hal ini dilakukan, lanjut Basuki guna mengembalikan fungsi Perum Perumnas sebagai penyedia rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
"Kita kembalikan titah Perumnas untuk ngurusi MBR. Dia punya visi nggak profit," tutup dia
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KRI)
