medcom.id, Jakarta: Bakal calon Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyebut ada tiga permasalahan di Jakarta yang harus diselesaikan gubernur mendatang. Jika dia terpilih, tiga masalah itu akan beres.
Sandi Uno sapaan akrab Sandiaga menyebut tiga permasalahan ditemukan oleh survei internalnya. Pertama, sebanyak 54,8% warga Jakarta menilai masalah pengendalian harga bahan pokok semakin memburuk. Kedua, sebanyak 40,6 % warga Jakarta menilai masalah penyediaan lapangan pekerjaan juga semakin memburuk.
"Sharing data. Kita harus mengubah agar kebijakan ke depan tidak mengecewekan," kata Sandi di acara buka puasa bersama media di Bakoel Coffe Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (20/6/2016).
Dia tak menyalahkan pemerintah terkait kenaikan harga bahan pokok. Sandi menyadari fenomena alam El-Nino di wilayah Asia membuat produktifitas pertanian menurun.
Tapi, ia menyayangkan sikap pemerintah yang tidak bisa mengendalikan harga. Sandi menyebut, kenaikan bahan pokok di Indonesia sebesar 8,9% mengungguli Tiongkok yang hanya sebesar 7,4 %.
"Kita gagal mengendalikan dibandingkan Filipina dan Thailand," ujar Sandi.
Terakhir, Sandi menyebut penataan angkutan umum masih bermasalah dan masih jadi penilaian buruk masyarakat. Sandi menyebut, jika ia terpillih dan diberi kepercayaan warga untuk memimpin Jakarta, ia akan membenahi tiga permasalahan itu.
"Kebijakan gubernur di masa datang, tiga permasalahan, 39,1% pengendalian harga; 30,1% penyediaan lapangan kerja, 9,8% penataan angkutan umum," pungkas Sandi.
Sandi Uno sapaan akrab Sandiaga menyebut tiga permasalahan ditemukan oleh survei internalnya. Pertama, sebanyak 54,8% warga Jakarta menilai masalah pengendalian harga bahan pokok semakin memburuk. Kedua, sebanyak 40,6 % warga Jakarta menilai masalah penyediaan lapangan pekerjaan juga semakin memburuk.
"Sharing data. Kita harus mengubah agar kebijakan ke depan tidak mengecewekan," kata Sandi di acara buka puasa bersama media di Bakoel Coffe Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (20/6/2016).
Dia tak menyalahkan pemerintah terkait kenaikan harga bahan pokok. Sandi menyadari fenomena alam El-Nino di wilayah Asia membuat produktifitas pertanian menurun.
Tapi, ia menyayangkan sikap pemerintah yang tidak bisa mengendalikan harga. Sandi menyebut, kenaikan bahan pokok di Indonesia sebesar 8,9% mengungguli Tiongkok yang hanya sebesar 7,4 %.
"Kita gagal mengendalikan dibandingkan Filipina dan Thailand," ujar Sandi.
Terakhir, Sandi menyebut penataan angkutan umum masih bermasalah dan masih jadi penilaian buruk masyarakat. Sandi menyebut, jika ia terpillih dan diberi kepercayaan warga untuk memimpin Jakarta, ia akan membenahi tiga permasalahan itu.
"Kebijakan gubernur di masa datang, tiga permasalahan, 39,1% pengendalian harga; 30,1% penyediaan lapangan kerja, 9,8% penataan angkutan umum," pungkas Sandi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
