Dubai: Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal menghadiri National Day World Expo Dubai 2020 pada Kamis, 4 November 2021. Kedatangan Jokowi sebagai bentuk menghormati kerja sama dengan Uni Emirat Arab (UEA).
"Kehadiran Presiden Jokowi bersama dengan beberapa menteri terkait di ajang National Day sekaligus menjadi komitmen nyata pemerintah dalam menjaga hubungan baik dengan UEA," kata Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi di Dubai, Uni Emirat Arab, Selasa, 2 November 2021.
National Day Indonesia akan berlangsung di Al Wasl Plaza World Expo 2020 Dubai pukul 18.00 waktu setempat atau 21.00 WIB. Lutfi optimistis perhatian dunia tertuju pada kekayaan dan keberagaman Indonesia.
"Hal tersebut membuka kesempatan lebih luas bagi banyak pihak untuk menjalin hubungan strategis dalam jangka panjang di sektor perdagangan, investasi, dan pariwisata," tutur dia.
National Day Indonesia akan mengusung konsep Land of Diversity. Konsep itu menggambarkan sejarah kekayaan budaya Tanah Air di masa lalu.
"Seraya mengenalkan potensi dan peluang keterbukaan Indonesia kepada dunia saat ini serta kesiapan bangsa menuju Indonesia Emas 2045," tutur Lutfi.
Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi. Medcom.id/Theo
Lutfi menuturkan semuanya dirangkum dalam pertunjukan seni dan budaya spektakuler. Pertunjukan itu dimeriahkan penampil terbaik Tanah Air.
Menurut Lutfi, Dubai adalah mitra penting Indonesia di Timur Tengah. Kunjungan Presiden sekaligus meneruskan diplomasi hubungan bilateral dalam Perundingan Persetujuan Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Emirat Arab (IUEA-CEPA).
"Yang memberi kesempatan besar bagi Indonesia untuk mendapat sorotan potensi yang lebih luas dan menjanjikan di mata dunia," papar dia.
Baca: Presiden Jokowi Beri Ilmu Pengelolaan Hutan kepada Dunia
Lutfi menyebut Jokowi akan ditemani penguasa de facto Uni Emirat Arab, Pangeran Mohammed bin Zayed. Mereka hendak menyaksikan pesona Indonesia di Timur Tengah.
Bersamaan dengan itu, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif meluncurkan inisiatif bertajuk Indonesia Spice Up The World. Inisiatif itu guna mengenalkan kekayaan rempah lokal ke dunia dan membuka peluang perdagangan hingga ke kancah global.
Dubai: Presiden Joko Widodo (
Jokowi) bakal menghadiri
National Day World Expo Dubai 2020 pada Kamis, 4 November 2021. Kedatangan Jokowi sebagai bentuk menghormati kerja sama dengan Uni Emirat Arab (UEA).
"Kehadiran Presiden Jokowi bersama dengan beberapa menteri terkait di ajang
National Day sekaligus menjadi komitmen nyata pemerintah dalam menjaga hubungan baik dengan UEA," kata Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi di Dubai, Uni Emirat Arab, Selasa, 2 November 2021.
National Day Indonesia akan berlangsung di Al Wasl Plaza World Expo 2020 Dubai pukul 18.00 waktu setempat atau 21.00 WIB. Lutfi optimistis perhatian dunia tertuju pada kekayaan dan keberagaman Indonesia.
"Hal tersebut membuka kesempatan lebih luas bagi banyak pihak untuk menjalin hubungan strategis dalam jangka panjang di sektor
perdagangan, investasi, dan pariwisata," tutur dia.
National Day Indonesia akan mengusung konsep
Land of Diversity. Konsep itu menggambarkan sejarah kekayaan budaya Tanah Air di masa lalu.
"Seraya mengenalkan potensi dan peluang keterbukaan Indonesia kepada dunia saat ini serta kesiapan bangsa menuju Indonesia Emas 2045," tutur Lutfi.
Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi. Medcom.id/Theo
Lutfi menuturkan semuanya dirangkum dalam pertunjukan seni dan budaya spektakuler. Pertunjukan itu dimeriahkan penampil terbaik Tanah Air.
Menurut Lutfi, Dubai adalah mitra penting Indonesia di Timur Tengah. Kunjungan Presiden sekaligus meneruskan diplomasi hubungan bilateral dalam Perundingan Persetujuan Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Emirat Arab (IUEA-CEPA).
"Yang memberi kesempatan besar bagi Indonesia untuk mendapat sorotan potensi yang lebih luas dan menjanjikan di mata dunia," papar dia.
Baca:
Presiden Jokowi Beri Ilmu Pengelolaan Hutan kepada Dunia
Lutfi menyebut Jokowi akan ditemani penguasa de facto Uni Emirat Arab, Pangeran Mohammed bin Zayed. Mereka hendak menyaksikan pesona Indonesia di Timur Tengah.
Bersamaan dengan itu, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif meluncurkan inisiatif bertajuk Indonesia
Spice Up The World. Inisiatif itu guna mengenalkan kekayaan rempah lokal ke dunia dan membuka peluang perdagangan hingga ke kancah global.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)
