Diminati, Pendaftar Kartu Prakerja di 2020 Mencapai 55 Juta

Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut pendaftar program Kartu Prekerja mencapai 55 juta di 2020. Dari jumlah itu, hanya 5,6 juta orang yang lolos mengikuti tahap selanjutnya. "Dan di tahun ini baru 1,8 juta orang yang lolos. Artinya peminatnya sangat banyak sekali," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu, 17 Maret 2021. Kepala Negara mengatakan jumlah penerima belum tertampung seluruhnya. Namun, ia meminta masyarakat yang belum lolos tak berkecil hati. Dalam program ini, pemerintah menyiapkan sedikitnya 1.700 jenis pelatihan. Beragam jenis pengembangan kemampuan ini disiapkan 165 lembaga pelatihan. Baca: Jokowi Ungkap 5 Pelatihan Favorit Program Kartu Prakerja "Jumlah ini sangat banyak. Kemudian peserta secara bebas dipersilakan untuk memilih mana yang dipilih sesuai dengan minat dan mungkin talenta yang dimiliki," ujar dia. Ada lima jenis pelatihan yang menjadi idaman peserta Kartu Prakerja. Kelimanya ialah pemasaran online, food and beverage, informasi dan teknologi, perkantoran, dan kewirausahaan. "Yang pertama itu pemasaran online. Ini memang sekarang banyak dibutuhkan karena memang pasar menghendaki itu. Kantor-kantor, perbankan industri semuanya menghendaki itu," tutur Jokowi.