Risma Minta Rumah Ditandai Hingga Teror KKB Ganggu Pembangunan Papua

Jakarta: Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini meminta para pemangku kepentingan dapat memastikan keselamatan kelompok rentan dalam penanganan bencana. Salah satu caranya dengan memberi tanda di setiap rumah yang dihuni lanjut usia (lansia), penyandang disabilitas, balita, dan ibu hamil.   “Nanti bila bencana datang, Tagana dan instansi penanganan bencana lainnya bisa memberikan prioritas penanganan terhadap mereka,” kata Risma dalam kunjungannya ke lokasi banjir di Kelurahan Jayaraksa, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi, Jumat, 18 Februari 2022.   Dia meminta semua pihak dapat meningkatan kewaspadaan sejalan dengan cuaca ekstrem yang intensitasnya terus meningkat beberapa hari ini. Edukasi yang baik dalam mengantisipasi bencana dan bisa meningkatkan kemandirian masyarakat dalam mengurangi risiko bencana. Baca: Risma Minta Rumah Kelompok Rentan di Kawasan Rawan Bencana Diberi Tanda Permintaan Risma menjadi favorit sobat Medcom.id di Kanal Nasional Medcom.id. Selain itu, pembaca setia juga fokus menilik pemberitaan terkait teror kelompok bersenjata di Papua. Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga mengatakan gerombolan kelompok kriminal bersenjata (KKB) kerap melakukan aksi teror ke aparat dan masyarakat di Papua.   Pagi tadi, KKB kembali melakukan aksinya di kawasan Bandara Aminggaru Ilaga, Distrik Omukia Kabupaten Puncak. Satu anggota TNI mengalami luka tembak.   Ia berharapaksi teror ini tidak lagi terulang. "Sebab,  mengganggu jalannya roda pembangunan di Papua. Mari kita membangun Papua, menciptakan kedamaian. Sehingga terwujud kesejahteraan masyarakat di Bumi Cenderawasih yang kita cintai bersama ini," ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu, 19 Februari 2022. Pemberitaan terkait antisipasi bencana dan teror KKB di Papua terus diperbarui. Simak selengkapnya hanya di Kanal Nasional Medcom.id.