Bahas Ranah Privat saat Wawancara Sri Mulyani, Andy Noya Minta Maaf

Jakarta: Jurnalis senior Andy Flores Noya mengaku menyesal menyinggung ranah privat saat mewawancarai Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani di Kick Andy Double Check. Andy menegaskan dirinya tidak bermaksud menyerang Sri. Dalam wawancara itu, Sri mengatakan dirinya melarang suaminya, Tonny Sumartono, mengendarai mobil mewah yang sudah dibeli. Lantas, Andy mengatakan Tonny menderita punya istri seperti Sri. "Aku minta maaf pada siapapun yang merasa tidak nyaman, bahwa celetukan itu dalam konteks yang serius dan mungkin tidak pada tempatnya," kata Andy dalam diskusi virtual Crosscheck Medcom.id bertajuk ‘Di Balik Pertanyaan Kejam Andy Noya,' Minggu, 19 Maret 2023. Andy mengatakan dirinya bukan orang yang suka mencampuri urusan pribadi. Pernyataan tersebut diniatkan sebagai upaya mendinginkan suasana. "Celetukan itu dalam konteks yang serius dan membahas masalah serius, jadinya tidak lucu. Aku akui salah menempatkan (pernyataan)," ujar dia. Andy optimistis Sri bakal tertawa bila celetukan itu disampaikan dalam acara Kick Andy reguler. Sebab, konsep dan topik Kick Andy reguler lebih santai dan bisa bercanda. Sementara itu, Andy menegaskan hubungannya dengan Sri baik-baik saja. Bahkan, dirinya kerap bertamu ke rumah Sri di Bintaro saat masih menjadi pengamat ekonomi. "Bahkan terakhir ketemu suaminya di Purwokerto dan tertawa-tawa. Jadi secara pribadi aku kenal suami-istri ini dan (itulah) kenapa sampai berani (berceletuk) karena kenal," jelas dia.   Sebelumnya, Andy menghadirkan Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD dan Sri dalam acara Kick Andy Double Check. Andy menggali niat Mahfud menyampaikan transaksi mencurigakan Rp300 triliun di Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Sedangkan Andy mendalami pegawai Kemenkeu yang belum melaporkan harta kekayaan. Wawancara itu menjadi perbincangan di tengah masyarakat. Salah satunya, yakni mengkritik pertanyaan dan cara Andy bertanya kepada Mahfud dan Sri. Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id