Jakarta: Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto memuji kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kepala Negara Ke-7 itu dinilai sebagai pemimpin yang berani.
Hal itu disampaikan Prabowo dalam acara Road to Election yang digelar Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Tenis Indoor Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Minggu, 30 Oktober 2022. "Beliau datang ke Ukraina yang sedang digempur, padahal saya yang Kopassus," kata Prabowo.
Dia mengaku salut dengan keberanian Jokowi. Menteri Pertahanan itu menilai Jokowi layak dijadikan panutan.
"Saya harus belajar dari wong Solo ini," ungkap dia.
Di sisi lain, dia mengaku perihatin masih ada pihak yang tak menghargai kinerja Jokowi. Menurut dia, hal itu harus dilawan.
"Saya prihatin ada pihak yang menjelekkan, menampilkan hal-hal negatif. Negatif itu harus kita perangi," sebut dia.
Dia sangat menyayangkan hal tersebut terjadi. Seharusnya, seluruh elemen bangsa bersatu.
Prabowo pun membagikan pengalamannya yang rela membantu Jokowi di pemerintahan. Padahal, dia merupakan rival Jokowi pada pemilu 2014 dan 2019 menjadi lawan Jokowi.
"Saya dulu rivalnya Jokowi, tapi demi negara, demi merah putih saya bergabung dengan Jokowi," ujar dia.
Jakarta: Ketua Umum Partai Gerindra,
Prabowo Subianto memuji kepemimpinan Presiden Joko Widodo (
Jokowi). Kepala Negara Ke-7 itu dinilai sebagai pemimpin yang berani.
Hal itu disampaikan Prabowo dalam acara
Road to Election yang digelar Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Tenis Indoor Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Minggu, 30 Oktober 2022. "Beliau datang ke Ukraina yang sedang digempur, padahal saya yang Kopassus," kata Prabowo.
Dia mengaku salut dengan keberanian Jokowi. Menteri Pertahanan itu menilai Jokowi layak dijadikan panutan.
"Saya harus belajar dari
wong Solo ini," ungkap dia.
Di sisi lain, dia mengaku perihatin masih ada pihak yang tak menghargai
kinerja Jokowi. Menurut dia, hal itu harus dilawan.
"Saya prihatin ada pihak yang menjelekkan, menampilkan hal-hal negatif. Negatif itu harus kita perangi," sebut dia.
Dia sangat menyayangkan hal tersebut terjadi. Seharusnya, seluruh elemen bangsa bersatu.
Prabowo pun membagikan pengalamannya yang rela membantu Jokowi di pemerintahan. Padahal, dia merupakan rival Jokowi pada pemilu 2014 dan 2019 menjadi lawan Jokowi.
"Saya dulu rivalnya Jokowi, tapi demi negara, demi merah putih saya bergabung dengan Jokowi," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
