Jakarta: Deputi I Kepala Staf Kepresidenan Febry Calvin Tetelepta mengatakan pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika tidak hanya pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga memberdayakan masyarakat lokal. Hal tersebut disampaikan saat memantau pengembangan KEK Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
"Keterlibatan masyarakat lokal untuk memberikan multiplier effect yang signifikan dalam perekonomian dan mendukung Mandalika sebagai destinasi pariwisata," kata Febry di Lombok Tengah, NTB, Sabtu, 13 November 2021.
Febry mengatakan KSP mendorong keterlibatan masyarakat lokal merenovasi rumah warga menjadi homestay sebagai pilihan akomodasi wisatawan. Selain itu, pembinaan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal, terutama terkait dengan kepariwisataan terus dilakukan.
"Sejak awal Presiden Jokowi (Presiden Joko Widodo) minta agar yang menjadi penerima manfaat terbesar dari pengembangan Mandalika adalah masyarakat," ujar dia.
Baca: World Superbike Berguna bagi Pariwisata Indonesia
Presiden Jokowi menetapkan Mandalika sebagai satu dari lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP). Mandalika juga menjadi menjadi salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN).
Di samping itu, Mandalika ditetapkan sebagai tuan rumah berbagai penyelenggaraan event internasional. Di antaranya World SuperBike (WSBK) 2021, MotoGP 2022, dan L’Etape Indonesia by Tour de France (2022).
"Sebagai pendukungnya, pemerintah sudah membangun beberapa infrastruktur utama, seperti jalan bypass Bandara Internasional Lombok (BIL) menuju KEK Mandalika, dan pengembangan bandara meliputi perluasan terminal dan fasilitas kargo," tutur Febry.
Jakarta: Deputi I Kepala Staf Kepresidenan Febry Calvin Tetelepta mengatakan pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)
Mandalika tidak hanya pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga memberdayakan masyarakat lokal. Hal tersebut disampaikan saat memantau pengembangan KEK Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
"Keterlibatan masyarakat lokal untuk memberikan
multiplier effect yang signifikan dalam
perekonomian dan mendukung Mandalika sebagai destinasi pariwisata," kata Febry di Lombok Tengah, NTB, Sabtu, 13 November 2021.
Febry mengatakan KSP mendorong keterlibatan masyarakat lokal merenovasi rumah warga menjadi
homestay sebagai pilihan akomodasi
wisatawan. Selain itu, pembinaan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal, terutama terkait dengan kepariwisataan terus dilakukan.
"Sejak awal Presiden Jokowi (Presiden Joko Widodo) minta agar yang menjadi penerima manfaat terbesar dari pengembangan Mandalika adalah masyarakat," ujar dia.
Baca:
World Superbike Berguna bagi Pariwisata Indonesia
Presiden Jokowi menetapkan Mandalika sebagai satu dari lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP). Mandalika juga menjadi menjadi salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN).
Di samping itu, Mandalika ditetapkan sebagai tuan rumah berbagai penyelenggaraan event internasional. Di antaranya World SuperBike (WSBK) 2021, MotoGP 2022, dan L’Etape Indonesia by Tour de France (2022).
"Sebagai pendukungnya, pemerintah sudah membangun beberapa infrastruktur utama, seperti jalan
bypass Bandara Internasional Lombok (BIL) menuju KEK Mandalika, dan pengembangan bandara meliputi perluasan terminal dan fasilitas kargo," tutur Febry.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)
