Pemuda Diajak Optimistis Membangun Bangsa

Jakarta: Para pemuda diajak berpartisipasi untuk membangun bangsa agar makin berkembang. Ketua Umum Gerakan Indonesia Optimis (GIO), Ngasiman Djoyonegoro, mengatakan tugas utama para pemuda adalah mengisi kemerdekaan dengan sebaik-baiknya. "Partisipasi mengatur-atur negara ini agar lebih sejahtera, mendidik rakyat agar mampu berdiri di atas kaki sendiri (berdikari), dan menegur kezaliman para penguasa, dan membangun kekuatan diri sendiri. Kemerdekaan harus diisi dengan kebaikan-kebaikan. Semangat optimisme harus menjadi virus yang menyebar ke seantro negeri," kata Ngasiman dalam keterangan pers, Selasa, 26 Oktober 2021. Ngasiman mengatakan Indonesia adalah warisan yang diberikan para Bapak Pendiri Bangsa (founding fathers) dengan penuh perjuangan, darah, dan air mata. Mereka melawan penjajahan yang kala itu mencengkeram dan memecah belah. Baca: Teruskan Pembangunan Bangsa, Pemuda Diminta Tak Melupakan Sejarah Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-3 Gerakan Indonesia Optimis (GIO) di kawasan Jakarta Selatan. Dokumentasi/ istimewa Tapi, para pahlawan negeri memiliki kesadaran bahwa bangsa ini harus merdeka dari segala penjajahan dengan menanam benih optimisme. Dalam perayaan HUT ke-3 di Grand Ballroom K-Link Tower, Jakarta Selatan, GIO juga mengatakan bangsa ini tetap optimistis dengan berkah demografinya akan manjadi negara maju dan mampu mewujudkan mimpi Indonesia Emas di 2045. "Generasi muda adalah kunci. Bonus demografi akan menempatkan generasi muda sebagai pemegang narasi utama di Indonesia. Bonus demografi merupakan berkah yang harus disambut dengan penuh optimisme untuk mewujudkan mimpi Indonesia Emas di tahun 2045," ujar Ngasiman.