Jakarta: Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) diminta mengevaluasi keamanan lembaga pemasyarakatan (lapas) di seluruh Indonesia. Hal itu harus dilakukan untuk menjamin keamanan penjara.
"Tidak hanya di Tagerang, tapi di semua lapas untuk penanganan sistem kebakaran," kata Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 8 September 2021.
Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra itu menyebut evaluasi harus dilakukan. Sehingga, potensi kebakaran di lapas bisa diminimalisasi.
Lapas Klas I Tangerang dilalap terbakar dini hari tadi. Sebanyak 41 orang meninggal akibat kejadian tersebut.
Baca: 6 Narapidana Lapas Tangerang Luka Bakar Lebih dari 50%
"Saya ucapkan turut berduka dan prihatin yang mendalam atas musibah kebakaran di Lapas Tangerang yang tadi pagi," ungkap dia.
Sufmi meminta pihak terkait segera melakukan penanganan. Terutama kepada korban yang selamat dalam kejadian kebakaran tersebut.
"Dan juga mendampingi secara psikologis bagi para tahanan yang dalam keadaan selamat tapi masih dalam keadaan traumatik," ujar dia.
Jakarta: Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
(Kemenkumham) diminta mengevaluasi keamanan lembaga pemasyarakatan
(lapas) di seluruh Indonesia. Hal itu harus dilakukan untuk menjamin keamanan penjara.
"Tidak hanya di Tagerang, tapi di semua lapas untuk penanganan sistem kebakaran," kata Wakil Ketua
DPR Sufmi Dasco Ahmad di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 8 September 2021.
Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra itu menyebut evaluasi harus dilakukan. Sehingga, potensi kebakaran di lapas bisa diminimalisasi.
Lapas Klas I Tangerang dilalap terbakar dini hari tadi. Sebanyak 41 orang meninggal akibat kejadian tersebut.
Baca:
6 Narapidana Lapas Tangerang Luka Bakar Lebih dari 50%
"Saya ucapkan turut berduka dan prihatin yang mendalam atas musibah kebakaran di Lapas Tangerang yang tadi pagi," ungkap dia.
Sufmi meminta pihak terkait segera melakukan penanganan. Terutama kepada korban yang selamat dalam kejadian kebakaran tersebut.
"Dan juga mendampingi secara psikologis bagi para tahanan yang dalam keadaan selamat tapi masih dalam keadaan traumatik," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)
