Jakarta: Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bakal menggelar Muktamar IX, Desember 2020. Salah satu agenda yakni pemilihan ketua umum.
"Kami memang akan membuat Muktamar IX PPP ini berbeda dari beberapa Muktamar sebelumnya," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) PPP Arsul Sani kepada Medcom.id, Selasa, 27 Oktober 2020.
Salah satunya, pemilihan bakal menampung aspirasi seluruh kader. Termasuk, dalam membuat arah kebijakan partai lima tahun ke depan.
"Misalnya, terkait dengan kepengurusan PPP mendatang," ungkap dia.
(Baca: Muqowam Merasa Dijegal Maju Pemilihan Ketum PPP)
Wakil Ketua MPR itu menyebut hal ini terlihat ketika sejumlah kader mengusulkan beberapa nama dari luar partai, yakni Wakil Ketua Dewan Pertimbangan DPP Gerindra Sandiaga Salahuddin Uno, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Mantan Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf (Gus Ipul).
"Karena PPP ingin membangun Muktamar yang berbasis tradisi demokrasi yang baik, maka ya kami terbuka dengan usulan dan aspirasi tersebut," ujar dia.
Penyelenggaraan Muktamar IX bakal dilaksanakan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Pelaksanaan bakal mengikuti protokol kesehatan pencegahan covid-19.
Jakarta: Partai Persatuan Pembangunan
(PPP) bakal menggelar Muktamar IX, Desember 2020. Salah satu agenda yakni pemilihan ketua umum.
"Kami memang akan membuat Muktamar IX PPP ini berbeda dari beberapa Muktamar sebelumnya," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) PPP Arsul Sani kepada
Medcom.id, Selasa, 27 Oktober 2020.
Salah satunya, pemilihan bakal menampung aspirasi seluruh kader. Termasuk, dalam membuat arah kebijakan partai lima tahun ke depan.
"Misalnya, terkait dengan kepengurusan PPP mendatang," ungkap dia.
(Baca:
Muqowam Merasa Dijegal Maju Pemilihan Ketum PPP)
Wakil Ketua MPR itu menyebut hal ini terlihat ketika sejumlah kader mengusulkan beberapa nama dari luar partai, yakni Wakil Ketua Dewan Pertimbangan DPP Gerindra
Sandiaga Salahuddin Uno, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Mantan Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf (Gus Ipul).
"Karena PPP ingin membangun Muktamar yang berbasis tradisi demokrasi yang baik, maka ya kami terbuka dengan usulan dan aspirasi tersebut," ujar dia.
Penyelenggaraan Muktamar IX bakal dilaksanakan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Pelaksanaan bakal mengikuti protokol kesehatan pencegahan covid-19.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)
