Jakarta: Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan menutup sidang akhir masa jabatan. Zulkifli memberikan beberapa catatan saat menutup sidang akhir.
"Pertama yakni tata tertib MPR, pimpinan dari delapan menjadi 10 orang, nanti itu harus disahkan di Rapat Paripurna," kata Zulkifli usai menutup sidang di Gedung Kura-kura, Senayan, Jumat, 27 September 2019.
Catatan kedua terkait rekomendasi mengenai Tap MPR untuk Garis Besar Haluan Negara (GBHN). MPR, kata dia, harus konsisten menjalankan itu. Zulkifli juga menyebut Fraksi Golkar, Demokrat, dan PKS, memberikan catatan terkait isu tersebut.
Catatan kedua terkait kinerja MPR menyosialisasikan empat pilar negara hingga pelosok negeri dalam lima tahun terakhir. Zulkifli juga menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya dua mahasiswa di Kendari, Sulawesi Tenggara.
"Tentu kita berduka, bangsa ini berduka dan mengimbau semua pihak untuk menahan diri," kata dia.
Zulkifli meminta aparat keamanan profesional bekerja. Ia berharap mahasiswa juga menjaga situasi demonstrasi tetap kondusif. Ia paham demonstrasi diatur konstitusi, tapi pelaksanaannya tak boleh kebablasan.
"Kita hargai mahasiswa adik-adik kita yang pelajar juga menyampaikan aspirasinya saya meyakini aspirasi itu akan didengar oleh pemimpin kita, tentu akan merespons dengan positif," kata dia.
Jakarta: Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan menutup sidang akhir masa jabatan. Zulkifli memberikan beberapa catatan saat menutup sidang akhir.
"Pertama yakni tata tertib MPR, pimpinan dari delapan menjadi 10 orang, nanti itu harus disahkan di Rapat Paripurna," kata Zulkifli usai menutup sidang di Gedung Kura-kura, Senayan, Jumat, 27 September 2019.
Catatan kedua terkait rekomendasi mengenai Tap MPR untuk Garis Besar Haluan Negara (GBHN). MPR, kata dia, harus konsisten menjalankan itu. Zulkifli juga menyebut Fraksi Golkar, Demokrat, dan PKS, memberikan catatan terkait isu tersebut.
Catatan kedua terkait kinerja MPR menyosialisasikan empat pilar negara hingga pelosok negeri dalam lima tahun terakhir. Zulkifli juga menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya dua mahasiswa di Kendari, Sulawesi Tenggara.
"Tentu kita berduka, bangsa ini berduka dan mengimbau semua pihak untuk menahan diri," kata dia.
Zulkifli meminta aparat keamanan profesional bekerja. Ia berharap mahasiswa juga menjaga situasi demonstrasi tetap kondusif. Ia paham demonstrasi diatur konstitusi, tapi pelaksanaannya tak boleh kebablasan.
"Kita hargai mahasiswa adik-adik kita yang pelajar juga menyampaikan aspirasinya saya meyakini aspirasi itu akan didengar oleh pemimpin kita, tentu akan merespons dengan positif," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DRI)
