Pasutri Haedar-Noordjanah Bisa Mengulang Era Ahmad Dahlan

medcom.id, Makassar: Pasangan suami istri Haedar Nashir dan Siti Noordjanah Djohantini berpeluang besar memimpin Pengurus Pusat Muhammadiyah. Jika memang itu terwujud, Haedar mengulang kisah zaman KH Ahmad Dahlan. Haedar meraih suara terbanyak dalam pemilihan 13 pimpinan PP Muhammadiyah. Sedangkan istrinya merupakan calon petahana PP Nasyiatul Aisyiyah, organisasi perempuan Muhammadiyah. Kandidat Ketua Umum PP Muhammadiyah, Dadang Khamad tak masalah jika memang keduanya memimpin. Dia mengatakan, Kiai Ahmad Dahlan dan istri Nyai Hajjah Walidah juga pernah sama-sama memimpin Muhammadiyah. "Berarti ini mengulang lagi 100 tahun yang lalu. Ini kan berarti secara fair tidak disengaja dan di luar kehendak mereka masing-masing," kata Dadang, di arena Muktamar ke-47 Muhammadiyah, di Universitas Muhammadiyah, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (6/8/2015). Aisyiyah, organisasi perempuan Muhammadiyah yang lahir hampir bersamaan dengan lahirnya organisasi Islam lainnya di Indonesia. Sebagai calon petahana, Noordjanah diyakini mendapat dukungan penuh dari pengurus Asyiyah. Kandidat Ketum PP Muhammadiyah Yunahar Ilyas mengakui sebagai peraih suara terbanyak, Haedar sangat berpeluang meraih tampuk kepemimpinan PP Muhammadiyah menggantikan Din Syamsuddin. Pemilihan ketua umum PP Muhammadiyah akan berlangsung sekitar pukul 21.30 Wita hari ini. Karena meraih suara terbanyak, formatur akan bertanya ke Haedar apakah bersedia menjadi ketua umum. "Kalau sudah menyatakan bersedia jadi ketua umum, lalu kami tanyakan lagi kepada 12 lainnya, kalau setuju semua selesai sudah," jelas Yunahar.