Jakarta: Partai Gerindra akan melobi fraksi-fraksi lain di DPR pada masa reses. Hal itu untuk memuluskan usulan pembentukan Panitia Khusus Angket Tenaga Kerja Asing (Pansus TKA).
Ketua DPP Gerindra, Ahmad Riza Patria mengatakan, masih sedikitnya anggota dewan yang menandatangani usulan pansus tersebut karena digulirkan sehari menjelang penutupan masa sidang.
"Ya memang baru sedikit karena menjelang penutupan masa sidang. Nanti diedarkan lagi ketika masa sidang berikutnya. Gerindra dengan 73 anggotanya di DPR komitmen untuk mendatangani pansus tersebut," kata Riza kepada Media Indonesia, Sabtu, 28 April 2018.
Baca: Menaker Tegaskan TKA Pekerja Kasar Dilarang Masuk
Gerindra optimistis pansus akan bergulir dan DPR bisa meminta penjelasan pemerintah terhadap terbitnya Peraturan Presiden Nomor 20 tahun 2018 tentang Penggunaan Tenaga Kerja Asing.
Menurut dia, tak sulit mencari fraksi yang setuju usulan pansus itu. Apalagi, ia menilai perpres itu menjadi kekhawatiran masyarakat karena mempermudah akses TKA masuk ke Indonesia.
"Bisalah dapat dua fraksi untuk tanda tangan, ada beberapa anggota dari fraksi lainnya yang juga punya kepedulian yang sama, karena janji Presiden Joko Widodo tadinya mau membuka 10 juta lapangan kerja, tapi ini malah muncul Perpres TKA," tandas dia. (Ghani Nurcahyadi)
Jakarta: Partai Gerindra akan melobi fraksi-fraksi lain di DPR pada masa reses. Hal itu untuk memuluskan usulan pembentukan Panitia Khusus Angket Tenaga Kerja Asing (Pansus TKA).
Ketua DPP Gerindra, Ahmad Riza Patria mengatakan, masih sedikitnya anggota dewan yang menandatangani usulan pansus tersebut karena digulirkan sehari menjelang penutupan masa sidang.
"Ya memang baru sedikit karena menjelang penutupan masa sidang. Nanti diedarkan lagi ketika masa sidang berikutnya. Gerindra dengan 73 anggotanya di DPR komitmen untuk mendatangani pansus tersebut," kata Riza kepada
Media Indonesia, Sabtu, 28 April 2018.
Baca: Menaker Tegaskan TKA Pekerja Kasar Dilarang Masuk
Gerindra optimistis pansus akan bergulir dan DPR bisa meminta penjelasan pemerintah terhadap terbitnya Peraturan Presiden Nomor 20 tahun 2018 tentang Penggunaan Tenaga Kerja Asing.
Menurut dia, tak sulit mencari fraksi yang setuju usulan pansus itu. Apalagi, ia menilai perpres itu menjadi kekhawatiran masyarakat karena mempermudah akses TKA masuk ke Indonesia.
"Bisalah dapat dua fraksi untuk tanda tangan, ada beberapa anggota dari fraksi lainnya yang juga punya kepedulian yang sama, karena janji Presiden Joko Widodo tadinya mau membuka 10 juta lapangan kerja, tapi ini malah muncul Perpres TKA," tandas dia. (
Ghani Nurcahyadi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(AZF)
