Jakarta: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno memiliki elektabilitas lebih baik daripada Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto di Survei Indikator Politik Indonesia. Namun, hal itu tak lantas membuat pilihan Partai Gerindra berubah.
"Gerindra tetap menginginkan Pak Prabowo (sebagai Calon Presiden 2024)," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Gerindra Ahmad Muzani di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 23 Maret 2021.
Dalam survei yang dirilis pada 21 Maret 2021 itu, Sandi memiliki elektabilitas 9,8 persen. Sedangkan, Prabowo hanya 9,5 persen.
Wakil Ketua MPR itu menilai wajar jika elektabilitas Prabowo merosot. Sebab, responden merupakan pemilih milenial.
Baca: Kader Gerindra Ingin Prabowo Kembali Nyapres
Di sisi lain, Gerindra menjadi partai yang paling banyak dipilih oleh responden milenial tersebut. Nantinya, strategi pendekatan fokus memperkenalkan Prabowo ke anak muda.
"Kan waktunya masih ada. Nanti difokuskan pada pemilih milenial itu," ungkap Muzani.
Selain itu, dia menyebut bahwa Gerindra belum menentukan siapa yang akan menjadi pendamping Prabowo pada Pilpres 2024. Termasuk, tiga tokoh favorit milenial di survei Indikator.
Adapun tiga teratas dalam survei Indikator yaitu Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan (15,2 persen), Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo (13,7 persen), dan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil (10,2 persen).
"Terlalu dini ya kita membicarakan tentang siapa dan siapa (pendamping Prabowo pada Pilpres)," ujar Muzani.
Jakarta: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno memiliki elektabilitas lebih baik daripada Menteri Pertahanan (Menhan)
Prabowo Subianto di Survei Indikator Politik Indonesia. Namun, hal itu tak lantas membuat pilihan Partai Gerindra berubah.
"Gerindra tetap menginginkan Pak Prabowo (sebagai Calon Presiden 2024)," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Gerindra Ahmad Muzani di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 23 Maret 2021.
Dalam survei yang dirilis pada 21 Maret 2021 itu,
Sandi memiliki elektabilitas 9,8 persen. Sedangkan, Prabowo hanya 9,5 persen.
Wakil Ketua MPR itu menilai wajar jika elektabilitas Prabowo merosot. Sebab, responden merupakan pemilih milenial.
Baca: Kader Gerindra Ingin Prabowo Kembali Nyapres
Di sisi lain,
Gerindra menjadi partai yang paling banyak dipilih oleh responden milenial tersebut. Nantinya, strategi pendekatan fokus memperkenalkan Prabowo ke anak muda.
"Kan waktunya masih ada. Nanti difokuskan pada pemilih milenial itu," ungkap Muzani.
Selain itu, dia menyebut bahwa Gerindra belum menentukan siapa yang akan menjadi pendamping Prabowo pada Pilpres 2024. Termasuk, tiga tokoh favorit milenial di survei Indikator.
Adapun tiga teratas dalam survei Indikator yaitu Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan (15,2 persen), Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo (13,7 persen), dan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil (10,2 persen).
"Terlalu dini ya kita membicarakan tentang siapa dan siapa (pendamping Prabowo pada Pilpres)," ujar Muzani.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)
