“Kalau kita diancam sesuatu yang, presiden mesti (bertindak) kilat. Makanya saya bilang butuh kecepatan membentuk NSC,” kata pengamat pertahanan dan militer Connie Rahakundini Bakrie dalam Crosscheck Medcom.id bertajuk ‘Ancam Boikot G20, Amerika Intervensi Kedaulatan Presidensi Indonesia’ secara virtual, Minggu, 17 April 2022.
Connie menjelaskan peran NSC seperti penasihat presiden. Namun, mereka fokus di bidang keamanan nasional dan dampaknya pada sektor lain.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
“Contohnya negara-negara beraksi urusan ekonomi, tapi ada reaksi politik dan lain-lain. Kita tidak ada NSC dan konsentrasi terbelah,” ujar dia.
Baca: Kemenhan Diminta Terlibat dalam Konferensi Hukum Internasional
Menurut Connie, kehadiran NSC bakal lebih efektif dan efisien ketimbang memanggil berbagai pakar dari berbagai daerah. Sebab, NSC bertanggung jawab langsung kepada presiden.
Connie menyebut NSC di negara lain tidak hanya diisi para militer. Namun, politikus hingga akademisi yang cerdas.
“Di sana akademisi yang berpikiran berbeda bukan dimusuhi, malah diambil,” papar dia.
