Jakarta: Direktur Pencapresan DPP PKS Suhud Aliyudin menepis anggapan partainya paling tak loyal kepada Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Pernyataan disampaikan menanggapi hasil riset lembaga survei Alvara.
"Loyalitas pemilih PKS sudah terbukti di sejumlah pilkada dalam memenangkan calon yang diusung, baik Pilkada DKI maupun Pilkada Jawa Barat," tegas Suhud kepada Medcom.id, Senin, 27 Agustus 2018.
Suhud menghargai hasil survei itu. Dia bakal menjadikan hasil survei sebagai masukan. Namun, Suhud mempertanyakan ukuran yang dipakai meriset soal loyalitas pemilih.
"Menurut kami loyalitas tidak bisa dibuktikan saat ini. Baru bisa dilihat nanti setelah pelaksanaan pemilu," ujar dia.
Baca: Survei: PKS Paling tak Loyal Dukung Prabowo-Sandi
Sebelumnya, CEO Alvara Hasanuddin Ali mengatakan pihaknya mendapati hanya sekitar 53,3 persen pemilih PKS yang menyebut pasangan Prabowo-Sandiaga sesuai aspirasi mereka. Posisi tertinggi ditempati Partai Gerindra dengan 87,5 persen disusul PAN 72,5 persen, dan Partai Demokrat 63,9 persen.
Pemilih PKS juga enggan merekomendasikan pasangan Prabowo Subianto. Berdasarkan survei, di bawah 50 persen pendukung yang merekomendasikan kompetitor Joko Widodo-Ma'ruf Amin itu.
"Hanya 35,6 persen (pemilih PKS) yang merekomendasikan pasangan Prabowo-Sandi," kata Hasanudin saat merilis hasil survei di Hotel Oria Jakarta Pusat, Minggu, 26 Agustus 2018.
Jakarta: Direktur Pencapresan DPP PKS Suhud Aliyudin menepis anggapan partainya paling tak loyal kepada Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Pernyataan disampaikan menanggapi hasil riset lembaga survei Alvara.
"Loyalitas pemilih PKS sudah terbukti di sejumlah pilkada dalam memenangkan calon yang diusung, baik Pilkada DKI maupun Pilkada Jawa Barat," tegas Suhud kepada Medcom.id, Senin, 27 Agustus 2018.
Suhud menghargai hasil survei itu. Dia bakal menjadikan hasil survei sebagai masukan. Namun, Suhud mempertanyakan ukuran yang dipakai meriset soal loyalitas pemilih.
"Menurut kami loyalitas tidak bisa dibuktikan saat ini. Baru bisa dilihat nanti setelah pelaksanaan pemilu," ujar dia.
Baca: Survei: PKS Paling tak Loyal Dukung Prabowo-Sandi
Sebelumnya, CEO Alvara Hasanuddin Ali mengatakan pihaknya mendapati hanya sekitar 53,3 persen pemilih PKS yang menyebut pasangan Prabowo-Sandiaga sesuai aspirasi mereka. Posisi tertinggi ditempati Partai Gerindra dengan 87,5 persen disusul PAN 72,5 persen, dan Partai Demokrat 63,9 persen.
Pemilih PKS juga enggan merekomendasikan pasangan Prabowo Subianto. Berdasarkan survei, di bawah 50 persen pendukung yang merekomendasikan kompetitor Joko Widodo-Ma'ruf Amin itu.
"Hanya 35,6 persen (pemilih PKS) yang merekomendasikan pasangan Prabowo-Sandi," kata Hasanudin saat merilis hasil survei di Hotel Oria Jakarta Pusat, Minggu, 26 Agustus 2018.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)
