Jakarta: Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memuji Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan. Partai lambang banteng moncong putih itu dinilai memiliki banyak stok kader berkompeten.
"Saya apresiasi PDIP, itu punya stok (kader) yang bagus," kata Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS Mardani Ali Sera dalam diskusi virtual, Sabtu, 10 April 2021.
Hal itu terlihat saat reshuffle jilid satu pada Kabinet Indonesia Maju (Maju). PDI Perjuangan mengajukan Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial (Mensos) menggantikan Juliari Batubara yang terlibat kasus korupsi.
Dia meyakini Risma sosok yang tepat untuk Kementerian Sosial (Kemensos). Mantan Wali Kota Surabaya itu diminta bisa menuntaskan praktek korupsi di Kemensos.
"Tikus-tikus koruptor ini dibongkar. Kalau perlu laporkan langsung sama Bu Risma," ungkap dia.
Selain permasalahan korupsi, dia meminta Risma membereskan permasalahan data sosial. Sebab, data ini sangat dibutuhkan agar program sosial tepat sasaran.
"Titipan saya ke bu risma, ayok data terpadu kesejahteraan sosial dibereskan," ujar dia
Jakarta: Partai Keadilan Sejahtera (
PKS) memuji Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan. Partai lambang banteng moncong putih itu dinilai memiliki banyak stok kader berkompeten.
"Saya apresiasi PDIP, itu punya stok (kader) yang bagus," kata Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS Mardani Ali Sera dalam diskusi virtual, Sabtu, 10 April 2021.
Hal itu terlihat saat r
eshuffle jilid satu pada Kabinet Indonesia Maju (Maju).
PDI Perjuangan mengajukan Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial (Mensos) menggantikan Juliari Batubara yang terlibat kasus korupsi.
Dia meyakini Risma sosok yang tepat untuk Kementerian Sosial (Kemensos). Mantan Wali Kota Surabaya itu diminta bisa menuntaskan praktek korupsi di Kemensos.
"Tikus-tikus koruptor ini dibongkar. Kalau perlu laporkan langsung sama Bu Risma," ungkap dia.
Selain permasalahan korupsi, dia meminta Risma membereskan permasalahan data sosial. Sebab, data ini sangat dibutuhkan agar program sosial tepat sasaran.
"Titipan saya ke bu risma, ayok data terpadu kesejahteraan sosial dibereskan," ujar dia
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)
