Jakarta: Wakil Presiden Ma’ruf Amin menyebut pariwisata menjadi sektor paling terdampak pandemi covid-19 dengan penurunan drastis jumlah kunjungan wisatawan. Kondisi krisis pandemi covid-19 menjadi tantangan untuk sektor pariwisata.
"Masa pandemi menjadi tantangan besar bagi sektor pariwisata untuk dapat bangkit dan kembali berkontribusi terhadap pendapatan nasional," kata Ma'ruf di acara Global Tourism Forum 2021 di Raffles Jakarta, Rabu, 15 September 2021.
Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada 2020 menurun 75,03 persen dibandingkan dengan 2019. Jumlah kunjungan wisman pada 2020 hanya 4,02 juta, sedangkan di 2019 tercatat mencapai 16,11 juta.
Kondisi berat di sektor pariwisata juga dirasakan banyak negara. Ma'ruf menyebut 2020 menjadi tahun terberat bagi industri pariwisata di tingkat global.
Organisasi Pariwisata Dunia PBB (UNWTO) mencatat jumlah wisatawan internasional menurun 74 persen secara global sebagai dampak dari pandemi covid-19. Serta kehilangan potensi pendapatan hingga US$1,3 triliun.
"Sebanyak 100 hingga 120 juta pekerja pariwisata kehilangan pekerjaan. Wilayah Asia dan Pasifik mengalami penurunan paling drastis, mencapai 84 persen," tutur dia.
Ma'ruf berharap GTF 2021 dapat menghasilkan rekomendasi strategis dan menggerakkan perekonomian masyarakat.
"Saya berharap kegiatan ini dapat menghasilkan rekomendasi strategis dalam upaya mendukung pemulihan industri pariwisata dunia, juga khususnya pariwisata Indonesia, untuk kembali bangkit dan menggerakkan perekonomian masyarakat," ujar Ma'ruf.
Baca: Daftar 20 Destinasi Wisata yang Dibuka Uji Coba oleh Pemerintah
Jakarta: Wakil Presiden
Ma’ruf Amin menyebut
pariwisata menjadi sektor paling terdampak
pandemi covid-19 dengan penurunan drastis jumlah kunjungan wisatawan. Kondisi krisis pandemi covid-19 menjadi tantangan untuk sektor pariwisata.
"Masa pandemi menjadi tantangan besar bagi sektor pariwisata untuk dapat bangkit dan kembali berkontribusi terhadap pendapatan nasional," kata Ma'ruf di acara Global Tourism Forum 2021 di Raffles Jakarta, Rabu, 15 September 2021.
Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada 2020 menurun 75,03 persen dibandingkan dengan 2019. Jumlah kunjungan wisman pada 2020 hanya 4,02 juta, sedangkan di 2019 tercatat mencapai 16,11 juta.
Kondisi berat di sektor pariwisata juga dirasakan banyak negara. Ma'ruf menyebut 2020 menjadi tahun terberat bagi industri pariwisata di tingkat global.
Organisasi Pariwisata Dunia PBB (UNWTO) mencatat jumlah wisatawan internasional menurun 74 persen secara global sebagai dampak dari pandemi covid-19. Serta kehilangan potensi pendapatan hingga US$1,3 triliun.
"Sebanyak 100 hingga 120 juta pekerja pariwisata kehilangan pekerjaan. Wilayah Asia dan Pasifik mengalami penurunan paling drastis, mencapai 84 persen," tutur dia.
Ma'ruf berharap GTF 2021 dapat menghasilkan rekomendasi strategis dan menggerakkan perekonomian masyarakat.
"Saya berharap kegiatan ini dapat menghasilkan rekomendasi strategis dalam upaya mendukung pemulihan industri pariwisata dunia, juga khususnya pariwisata Indonesia, untuk kembali bangkit dan menggerakkan perekonomian masyarakat," ujar Ma'ruf.
Baca:
Daftar 20 Destinasi Wisata yang Dibuka Uji Coba oleh Pemerintah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)
