medcom.id, Jakarta: Pelaksana Tugas Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johan Budi resmi mengundurkan diri. Dia meninggalkan lembaga yang telah dinaunginya selama 10 tahun.
"Saya mundur agar teman-teman lain bisa meneruskan," kata Johan, Selasa (22/12/2015).
Johan belum punya rencana melanjutkan kariernya. Namun, dia siap membantu lembaga antikorupsi yang kini dipimpin Agus Rahardjo Cs untuk empat tahun ke depan.
Kendati siap mundur, Johan belum mengajukan surat pengunduran diri kepada KPK. Pasalnya, dia masih sibuk mengurus laporan harta kekayaan penyelenggaraan negara (LHKPN). "Masih beres-beres barang, beresin yang dipinjam, laptop, dan lain-lain," ujarnya.
Johan merupakan mantan wartawan yang mengabdikan diri di KPK sejak 2005 sebagai fungsional pada Direktorat Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat (Dikyanmas). Pada 2008, Johan dipercaya sebagai Direktur Dikyanmas, hingga 2009.
Setahun kemudian, Johan dipromosikan menjadi Kepala Biro Hubungan Masyarakat hingga 2014. Alumni Jurusan Teknik Gas dan Petrokimia dari Universitas Indonesia ini juga dipercaya sebagai Juru bicara KPK.
Pria kelahiran Mojokerto, 29 Januari 1966 ini lantas dipercaya sebagai Deputi Pencegahan pada 2014. Pada 20 Februari 2015, Presiden Joko Widodo mempercayakan dirinya sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Ketua KPK menggantikan Wakil Ketua nonaktif Bambang Widjojanto.
medcom.id, Jakarta: Pelaksana Tugas Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johan Budi resmi mengundurkan diri. Dia meninggalkan lembaga yang telah dinaunginya selama 10 tahun.
"Saya mundur agar teman-teman lain bisa meneruskan," kata Johan, Selasa (22/12/2015).
Johan belum punya rencana melanjutkan kariernya. Namun, dia siap membantu lembaga antikorupsi yang kini dipimpin Agus Rahardjo Cs untuk empat tahun ke depan.
Kendati siap mundur, Johan belum mengajukan surat pengunduran diri kepada KPK. Pasalnya, dia masih sibuk mengurus laporan harta kekayaan penyelenggaraan negara (LHKPN). "Masih beres-beres barang, beresin yang dipinjam, laptop, dan lain-lain," ujarnya.
Johan merupakan mantan wartawan yang mengabdikan diri di KPK sejak 2005 sebagai fungsional pada Direktorat Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat (Dikyanmas). Pada 2008, Johan dipercaya sebagai Direktur Dikyanmas, hingga 2009.
Setahun kemudian, Johan dipromosikan menjadi Kepala Biro Hubungan Masyarakat hingga 2014. Alumni Jurusan Teknik Gas dan Petrokimia dari Universitas Indonesia ini juga dipercaya sebagai Juru bicara KPK.
Pria kelahiran Mojokerto, 29 Januari 1966 ini lantas dipercaya sebagai Deputi Pencegahan pada 2014. Pada 20 Februari 2015, Presiden Joko Widodo mempercayakan dirinya sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Ketua KPK menggantikan Wakil Ketua nonaktif Bambang Widjojanto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(FZN)
