medcom.id, Nusa Dua: Mantan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) 2005-2010 Saoetrisno Bachir mendukung penuh calon Ketua Umum PAN Zulkfli Hasan. Soetrisno pun yakin, ratusan suara sudah digenggam Ketua MPR itu.
"Insya Allah suara Bang Zul sudah melebihi 350 suara. Mudah-mudahan nanti acaranya itu tidak terjadi hal-hal yang tidak fair. Panitia harus adil," kata Soetrisno di Nusa Dua, Bali, Sabtu (28/2/2015).
Soetrisno menjelaskan, Kongres IV PAN jangan dianggap sebagai ajang pertempuran. Kongres merupakan ajang untuk menampilkan gagasan-gagasan baru ke depan.
"Saya lihat gagasan Bang Zul sejalan dengan kebutuhan partai untuk menjadi partai yang minimal (berada pada posisi) tiga besar. Saya seratus persen akan dukung Zulkifli," tegas Soetrisno.
Bentuk dukungan juga ditunjukkan Soetrisno dengan sikap tegas terkait wacana dirinya yang bakal menjadi Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) PAN. Ia hanya bersedia menjadi Ketua MPP PAN jika Ketua Umum partai tersebut dipegang Zulkifli.
"Kalau Zulkifli terpilih saya bersedia, kalau yang lain, ya Anda jawab sendiri," tegasnya.
medcom.id, Nusa Dua: Mantan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) 2005-2010 Saoetrisno Bachir mendukung penuh calon Ketua Umum PAN Zulkfli Hasan. Soetrisno pun yakin, ratusan suara sudah digenggam Ketua MPR itu.
"Insya Allah suara Bang Zul sudah melebihi 350 suara. Mudah-mudahan nanti acaranya itu tidak terjadi hal-hal yang tidak fair. Panitia harus adil," kata Soetrisno di Nusa Dua, Bali, Sabtu (28/2/2015).
Soetrisno menjelaskan, Kongres IV PAN jangan dianggap sebagai ajang pertempuran. Kongres merupakan ajang untuk menampilkan gagasan-gagasan baru ke depan.
"Saya lihat gagasan Bang Zul sejalan dengan kebutuhan partai untuk menjadi partai yang minimal (berada pada posisi) tiga besar. Saya seratus persen akan dukung Zulkifli," tegas Soetrisno.
Bentuk dukungan juga ditunjukkan Soetrisno dengan sikap tegas terkait wacana dirinya yang bakal menjadi Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) PAN. Ia hanya bersedia menjadi Ketua MPP PAN jika Ketua Umum partai tersebut dipegang Zulkifli.
"Kalau Zulkifli terpilih saya bersedia, kalau yang lain, ya Anda jawab sendiri," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)
