Neno Warisman Mundur dari Partai Ummat

Jakarta: Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Neno Warisman mundur. Informasi tersebut dibenarkan Sekretaris Majelis Syuro Partai Ummat Ansufri Idrus Sambo. "Betul, iya (Neno mundur sari Partai Ummat). Kemarin (surat pengumuman diri disampaikan)," kata Sambo saat dihubungi, Sabtu, 2 Oktober 2021. Alasan utama Neno mundur dari Partai Ummat karena tak bisa aktif mengurus partai. Pasalnya, dia ingin fokus mengurus anaknya di Turki. "Karena tidak bisa aktif jadi khawatir tidak bisa aktif fokus ngurus anaknya jadi mundur," kata dia. Dia menyampaikan surat pengunduran diri telah disampaikan Neno beberapa waktu lalu. Partai Ummat segera memproses pengajuan tersebut. "Kita akan rapat majelis suro keputusannya di Majelis Syuro," kata dia. Neno mengirimkan surat pengunduran diri sebagai Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Ummat. Surat pengunduran diri disampaikan langsung kepada Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais. Baca: Partai Ummat Gaet Kader Keanggotaan dari Ormas Berikut isi surat pengunduran diri Neno sebagai Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Ummat. Istanbul, Hagia Sophia,22 September 2021 Assalaamualaikum Kepada: Bil khusus Ayahanda Prof Dr Amien Rais dan segenap jajaran Majlis Syuro Partai Ummat, yang saya kasihi. Selama dua pekan di Istanbul ini saya terus merenungkan keberadaan saya sebagai bagian yang belum aktif karena satu dan lain hal, dari Partai Ummat yang sudah sedang menggeliat dan bergerak memanaskan mesin mesin kemenangannya. Saya merenungkan kapasitas dan kapabilitas saya yang sama sekali belum teruji sehingga setelah memikirkan semua ini, saya memastikan bahwa keberadaan saya di partai Ummat sebagai anggota Majlis Syuro yang mulia dapat diganti dan diisi oleh tokoh yang lebih kapabel dan lebih punya kapasitas dan integritas. Meski demikian, saya tetap ingin bersilaturahmi dengan seluruh kader partai dan tetap menjadi pendukung gagasan amar maruf nahi munkar yang diusung Ummat. Semoga surat ini dapat mewakili sebuah keputusan yang amat sulit, karenanya saya baru mengirimkan surat ini berjarak sepekan dari tertanggalnya. Saya akan selalu menaruh harapan besar pada partai berasas Islam Rahmatan Lil alamiin, Partai Ummat. Secara khusus saya minta izin untuk lebih banyak mendampingi putri saya di Istanbul sambil banyak mengkaji diri. Saya berharap, walau sesaat, semoga tetap ada manfaat dan menjadi amal shalih yang Allah terima. Dengan penuh hormat dan takziim, Wassalaamualaikum Neno warisman.