"Tentu ini bukan adalah titipan tetapi ini adalah simbol bagaimana Nahdliyin bila diberi kesempatan insyaallah Nahdliyin siap berkarya untuk nusa dan bangsa," kata Erick Thohir melalui keterangan tertulis, Selasa, 7 Februari 2023.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu menyebut kehadiran NU di Indonesia masih relevan. Organisasi Islam terbesar di Indonesia, NU telah berdiri melintas zaman mulai dari masa penjajahan, kemerdekaan, reformasi, hingga kini di era digital.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Hingga kini NU tetap relevan dan dicintai," ungkap Erick.
Dia menyebut kehadiran NU tak terlepas dari peletakan fondasi yang kokoh dari tokoh NU terdahulu. Dia berharap hal tersebut dapat dijaga.
Baca: KH. Miftachul Akhyar: NU Siap Menyongsong Abad Kedua Jadi lebih Baik |
"Terus dapat memelihara nilai dan tradisi Islam Nusantara untuk generasi penerus bangsa," ungkap Erick.
Berdasarkan survei salah satu media, Erick menyebut 71,8 persen responden menganggap NU selama turut memperkuat nilai-nilai kebangsaan Indonesia. Sementara itu, 81 persen responden yakin NU dapat memberi manfaat yang baik untuk Indonesia.
"Ini berarti energi positif NU wajib dipertahankan," ujarnya.
Lebih lanjut, Erick Thohir mengatakan NU semakin berkiprah di Indonesia yang dipimpin Presiden Joko Widodo. Sehingga, terus mengedepankan persatuan di tengah keberagaman bangsa ini patut disyukuri.
"Saya meyakini NU di bawah kepemimpinan Bapak KH Yahya Cholil Staquf akan terus berada di belakang Bapak Presiden dalam mendukung NKRI dan Pancasila," katanya.
