Jakarta: Partai Solidaritas Indonesia (PSI) pasrah bila tak mendapat jatah menteri di Kabinet Kerja jilid II. Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni menyebut partainya lebih realistis dalam berpolitik dan tidak mau berandai-andai.
"Apa pun keputusan Presiden terpilih (Joko Widodo), PSI akan dukung penuh," kata Raja saat dihubungi, Kamis, 1 Agustus 2019.
Ia mengatakan PSI tetap mendukung pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Kendati, PSI tak punya perwakilan di kabinet.
PSI jadi salah satu partai pengusung Jokowi-Ma'ruf yang tak mampu lolos ambang batas Parlemen di Pileg 2019. Dengan begitu, PSI tak punya perwakilan di Parlemen.
Santer beredar kabar partai nonparlemen pengusung Jokowi tak mendapat jatah menteri. Tokoh-tokoh partai nonparlemen berpeluang memimpin sejumlah lembaga negara. Namun, Raja menepis kabar itu.
"Belum ada sama sekali. Gosip politik saja sepertinya," ungkapnya.
Sikap pasrah juga ditunjukkan Partai Perindo. Partai besutan Hary Tanoesoedibjo ini juga gagal menempatkan wakilnya di Senayan. Sekretaris Jenderal Perindo Ahmad Rofiq mengatakan partainya tahu diri dan sedang tidak dalam posisi berhitung kursi menteri.
"Bila diberi kepercayaan, Perindo akan maksimalkan. Dan bila tidak diberikan, Perindo juga tidak ada masalah," kata Rofiq.
Jakarta: Partai Solidaritas Indonesia (PSI) pasrah bila tak mendapat jatah menteri di Kabinet Kerja jilid II. Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni menyebut partainya lebih realistis dalam berpolitik dan tidak mau berandai-andai.
"Apa pun keputusan Presiden terpilih (Joko Widodo), PSI akan dukung penuh," kata Raja saat dihubungi, Kamis, 1 Agustus 2019.
Ia mengatakan PSI tetap mendukung pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Kendati, PSI tak punya perwakilan di kabinet.
PSI jadi salah satu partai pengusung Jokowi-Ma'ruf yang tak mampu lolos ambang batas Parlemen di Pileg 2019. Dengan begitu, PSI tak punya perwakilan di Parlemen.
Santer beredar kabar partai nonparlemen pengusung Jokowi tak mendapat jatah menteri. Tokoh-tokoh partai nonparlemen berpeluang memimpin sejumlah lembaga negara. Namun, Raja menepis kabar itu.
"Belum ada sama sekali. Gosip politik saja sepertinya," ungkapnya.
Sikap pasrah juga ditunjukkan Partai Perindo. Partai besutan Hary Tanoesoedibjo ini juga gagal menempatkan wakilnya di Senayan. Sekretaris Jenderal Perindo Ahmad Rofiq mengatakan partainya tahu diri dan sedang tidak dalam posisi berhitung kursi menteri.
"Bila diberi kepercayaan, Perindo akan maksimalkan. Dan bila tidak diberikan, Perindo juga tidak ada masalah," kata Rofiq.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(AZF)
