medcom.id, Jakarta: Badan Siber Nasional (Basinas) yang sedang dibentuk pemerintah tak hanya melibatkan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg). Kementerian dan lembaga terkait lain juga akan disertakan.
Menkominfo Rudiantara mengatakan, pihaknya akan memindahkan beberapa direktoratnya untuk bergabung bersama kementerian atau lembaga lain di Basinas. Perpindahan itu dilakukan agar konsolidasi tiap kementerian atau lembaga berjalan baik.
"Kan tidak hanya berdua, Lemsaneg dengan direktorat Kominfo. Tapi, juga busineess process kepada kementerian atau lembaga lain," kata Rudiantara di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 6 Juni 2017.
Menurut dia, setiap kementerian dan lembaga saat ini sudah mulai bekerja. Lamsaneg untuk urusan sandi negara dan Kominfo mengurus keamanan siber.
Ia menjelaskan, Kominfo dalam Basinas ini sudah membuat standarisasi kriteria critical infrastructure. Yaitu, perbankan, keuangan, transportasi dan energi. "Tentunya nanti diperluas setelah digabung. Bedol desa istilahnya," ucap dia.
Baca: Presiden Teken Perpres Pembentukan Badan Siber Nasional
Meski demikian, dia menekankan, pihaknya sekarang fokus mempercepat implementasi atau beroperasinya Basinas. Menurut dia, ada waktu empat bulan untuk organisasi dan satu tahun untuk peralihan semua hal.
"Kominfo tekadnya mempercepat," ucap Komisaris Independen di PT Telekomunikasi Indonesia itu.
medcom.id, Jakarta: Badan Siber Nasional (Basinas) yang sedang dibentuk pemerintah tak hanya melibatkan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg). Kementerian dan lembaga terkait lain juga akan disertakan.
Menkominfo Rudiantara mengatakan, pihaknya akan memindahkan beberapa direktoratnya untuk bergabung bersama kementerian atau lembaga lain di Basinas. Perpindahan itu dilakukan agar konsolidasi tiap kementerian atau lembaga berjalan baik.
"Kan tidak hanya berdua, Lemsaneg dengan direktorat Kominfo. Tapi, juga busineess process kepada kementerian atau lembaga lain," kata Rudiantara di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 6 Juni 2017.
Menurut dia, setiap kementerian dan lembaga saat ini sudah mulai bekerja. Lamsaneg untuk urusan sandi negara dan Kominfo mengurus keamanan siber.
Ia menjelaskan, Kominfo dalam Basinas ini sudah membuat standarisasi kriteria critical infrastructure. Yaitu, perbankan, keuangan, transportasi dan energi. "Tentunya nanti diperluas setelah digabung. Bedol desa istilahnya," ucap dia.
Baca: Presiden Teken Perpres Pembentukan Badan Siber Nasional
Meski demikian, dia menekankan, pihaknya sekarang fokus mempercepat implementasi atau beroperasinya Basinas. Menurut dia, ada waktu empat bulan untuk organisasi dan satu tahun untuk peralihan semua hal.
"Kominfo tekadnya mempercepat," ucap Komisaris Independen di PT Telekomunikasi Indonesia itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)
