Panglima TNI: Tak Terapkan Siaga 1, Bukan Berarti Kita Enggak Siap

medcom.id, Jakarta: Panglima TNI Jenderal Moeldoko memasti pelantikan Joko Widodo (Jokowi) sebagai presiden terpilih periode 2014-2015 pada 20 Oktober mendatang berlangsung aman. Untuk itu, pihaknya tak akan menetapkan status siaga satu. "Enggak ada apa-apa kok. Tapi bukan berarti kita enggak siap. Kita TNI siap semua," ujar Moeldoko usai Apel Siaga, di Parkir Timur Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (16/10/2014). Kendati demikian, kata dia, masyarakat tak perlu takut. Publik dapat beraktivitas tak perlu diselimuti rasa cemas. "Jalankan kegiatan seperti biasa, TNI-Polri yang tanggung jawab," tutur Moeldoko. Mantan Kepala Staf Angkatan Darat itu meminta masyarakat turut menjaga keamanan dan ketertiban. Publik diminta tak terlalu berlebihan dalam merayakan pelantikan Jokowi. "Jangan berlebihan sebab kontraproduktif. Kegiatan ini memiliki nilai strategis, dunia melihat indonesia. Ini sebuah pertaruhan," tambah dia. TNI juga berjanji tak akan turut campur dalam dinamika politik selama pelantikan, yang dapat menyebabkan acara itu molor. "Sepanjang itu kegiatan politik atau proses politik, TNI tidak boleh ikut campur. Tapi kalau sudah berkaitan dengan pengamanan atau terancamnya sebuah obyek TNI harus turun tangan," tutup Moeldoko.