Jakarta: Pembahasan revisi UU MPR, DPR, DPD, DPRD (MD3) tak kunjung rampung. Sejumlah fraksi di DPR masih berusaha menempatkan wakilnya di pucuk pimpinan DPR dan MPR.
Ketua Badan Legislatif Fraksi Partai Gerindra Supratman Andi Agtas kekeh meminta jatah kursi pimpinan di MPR. Supratman merasa partainya bisa dikatakan pemenang pemilu.
"Kita minta pimpinan MPR satu. Sama halnya dengan PDI Perjuangan meminta pimpinan DPR," tegas Supratman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 11 Januari 2018.
Ia mengatakan lobi antarfraksi masih berlangsung. Selain PDI Perjuangan, ada pula PKB yang meminta jatah satu kursi pimpinan. Permintaan PDI Perjuangan pada akhirnya belum bisa disepakati.
"Nah itu yang harus kita pertemukan. Tidak mudah," ujar dia.
Baleg DPR dalam pembahasan UU MD3 menyepakati penambahan kursi pimpinan DPR untuk PDI Perjuangan sebagai partai pemenang Pemilu 2014. Pembahasan revisi UU MD3 tak kunjung rampung lantaran beberapa fraksi ingin mendapat jatah kursi pimpinan. Baleg tak setuju dan hanya menyepakati penambahan untuk PDI Perjuangan.
Jakarta: Pembahasan revisi UU MPR, DPR, DPD, DPRD (MD3) tak kunjung rampung. Sejumlah fraksi di DPR masih berusaha menempatkan wakilnya di pucuk pimpinan DPR dan MPR.
Ketua Badan Legislatif Fraksi Partai Gerindra Supratman Andi Agtas kekeh meminta jatah kursi pimpinan di MPR. Supratman merasa partainya bisa dikatakan pemenang pemilu.
"Kita minta pimpinan MPR satu. Sama halnya dengan PDI Perjuangan meminta pimpinan DPR," tegas Supratman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 11 Januari 2018.
Ia mengatakan lobi antarfraksi masih berlangsung. Selain PDI Perjuangan, ada pula PKB yang meminta jatah satu kursi pimpinan. Permintaan PDI Perjuangan pada akhirnya belum bisa disepakati.
"Nah itu yang harus kita pertemukan. Tidak mudah," ujar dia.
Baleg DPR dalam pembahasan UU MD3 menyepakati penambahan kursi pimpinan DPR untuk PDI Perjuangan sebagai partai pemenang Pemilu 2014. Pembahasan revisi UU MD3 tak kunjung rampung lantaran beberapa fraksi ingin mendapat jatah kursi pimpinan. Baleg tak setuju dan hanya menyepakati penambahan untuk PDI Perjuangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(OJE)
