Istana Bantah Ada Pesawat Kepresidenan Baru

Jakarta: Istana Kepresidenan membantah membeli pesawat kepresidenan yang baru. Menteri Sekretaris Negara Pratikno membantah isu pembelian pesawat yang beredar maupun penyewaan ke Garuda Indonesia. "Enggak ada. Kita juga belum ada rencana pergi kok. Nanti kalau sudah pergi, nah itu (bayar sewa pesawat)," kata Praktikno di Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat, 28 Februari 2020. Pratikno memastikan negara tak mengeluarkan uang untuk membeli pesawat kepresidenan baru. Namun, Pratikno menolak bicara banyak dan bergegas meninggalkan pewarta saat ditanya lebih lanjut. "Yang jelas tidak ada pembelian," kata Pratikno sembari pergi. Isu pembelian pesawat kepresidenan pertama kali dikabarkan oleh pemilik akun Instagram @avia.pedia. Namun, unggahan tersebut sudah dihapus saat Medcom.id menelusuri akun @avia.pedia. Sementara, mantan Menteri Komunikasi dan Informatika Roy Suryo sempat mengunggah ulang gambar tersebut di akun Twitternya. Dalam foto itu, tampak pesawat tengah terparkir di hanggar. Di badan pesawat ada tulisan dan logo Republik Indonesia. Sementara latar belakang si Burung Besi berwarna putih dengan aksen garis merah.   Tweeps, Ini "Indonesia One RI-001" Boeing 777-300ER diCat Baru Beda dgn B737-300BBJ2 yg lama, Pesawat Badan Lebar ini seharga US$286.5 juta ex Garuda PK-GIG yg last-tripnya 17/02 as GA-881 NRT-DPS (jadi tdk "nganggur" spt berita). Jarak terjauh bisa 14.690km. Selamat Pak @jokowi pic.twitter.com/1frAeIUK45 — KRMT Roy Suryo (@KRMTRoySuryo2) February 27, 2020