medcom.id, Jakarta: Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Wiranto bersyukur partainya menjadi partai pengusung pemerintah. Hanura pun kebagian dua kursi menteri yang diisi dua kader terbaik Hanura, Yuddy Chrisnandi dan Saleh Husin.
Namun, Wiranto ternyata sempat menyimpan harapan lebih soal kursi menteri. "Kita dikenal sebagai partai pendukung pemerintah. Dalam posisi itu kita dapat memasukan dua anggota kader Hanura yakni Pak Yuddy dan Pak Saleh. Potongan menteri sudah hebat, tapi yang terpanggil hanya dua. Hati saya mau 10, tapi PDIP saja cuma empat," kata Wiranto pada acara HUT Hanura ke-8 di DPP Partai Hanura, Jalan Tanjung Karang No 7, Jakarta Pusat, Minggu (21/22/2014).
Ke depan, Wiranto beharap ada peningkatan jumlah kader yang bisa mengisi kursi menteri.
"Mudah-mudahan dengan perjuangan kita, suatu saat mungkin bisa tiga, bisa empat menteri. Tapi butuh perjuangan," imbuhnya.
Partai yang menurut ICW bebas korupsi ini memang belum beruntung pada Pemilu 2014. Namun, Wiranto yakin suatu saat Hanura bisa menjadi partai pelopor, bukan partai pengusung.
"Apakah kita akan banting setir? Apakah mau melepaskan basis perjuangan dan jadi transaksional? Kita katakan tidak. Suatu saat tiba saatnya partai yang andalkan kejujuran ini dapat tempat di masyarakat. Tidak sekarang, tapi nanti," tambah Wiranto.
medcom.id, Jakarta: Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Wiranto bersyukur partainya menjadi partai pengusung pemerintah. Hanura pun kebagian dua kursi menteri yang diisi dua kader terbaik Hanura, Yuddy Chrisnandi dan Saleh Husin.
Namun, Wiranto ternyata sempat menyimpan harapan lebih soal kursi menteri. "Kita dikenal sebagai partai pendukung pemerintah. Dalam posisi itu kita dapat memasukan dua anggota kader Hanura yakni Pak Yuddy dan Pak Saleh. Potongan menteri sudah hebat, tapi yang terpanggil hanya dua. Hati saya mau 10, tapi PDIP saja cuma empat," kata Wiranto pada acara HUT Hanura ke-8 di DPP Partai Hanura, Jalan Tanjung Karang No 7, Jakarta Pusat, Minggu (21/22/2014).
Ke depan, Wiranto beharap ada peningkatan jumlah kader yang bisa mengisi kursi menteri.
"Mudah-mudahan dengan perjuangan kita, suatu saat mungkin bisa tiga, bisa empat menteri. Tapi butuh perjuangan," imbuhnya.
Partai yang menurut ICW bebas korupsi ini memang belum beruntung pada Pemilu 2014. Namun, Wiranto yakin suatu saat Hanura bisa menjadi partai pelopor, bukan partai pengusung.
"Apakah kita akan banting setir? Apakah mau melepaskan basis perjuangan dan jadi transaksional? Kita katakan tidak. Suatu saat tiba saatnya partai yang andalkan kejujuran ini dapat tempat di masyarakat. Tidak sekarang, tapi nanti," tambah Wiranto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(OJE)
