Frans Seda Dinilai Layak Menjadi Pahlawan Nasional

Jakarta: Franciscus Xaverius Seda atau Frans Seda menjadi tokoh nasional yang dibahas secara khusus dalam seminar nasional bertajuk Merajut Nilai Keutamaan Frans Seda dalam menata Kemajuan Bangsa. Pria asal Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) itu dinilai sosok nasionalis tulen. "Yang kami lihat serta alami dari sosok Bapak Frans Seda merupakan teladan baik dalam bidang pendidikan, politik, ekonomi serta banyak lagi aspek berbangsa dan bernegara," kata Ketua Panitia Seminar Marcellus Hakeng Jayawibawa dalam keterangannya, Jumat, 20 November 2023. Ia menyebut banyak hal bisa dijadikan pelajaran dari perjalanan Frans Seda. Seminar nasional secara khusus mengupas pelajaran dan nilai-nilai keutamaan Frans Seda dalam pembangunan bangsa. Marcellus berharap seminar nasional ini dapat menjadi penegasan relevansi nilai-nilai keutamaan Frans Seda dalam proses pembangunan bangsa Indonesia.  "Yang terpenting juga adalah tersedia bahan untuk kelengkapan usulan gelar pahlawan nasional kepada Frans Seda," ungkap Marcellus Hakeng. Menteri Keuangan Sri Mulyani menjadi pembicara kunci dalam acara ini. Sri Mulyani mengenang sosok Frans Seda sebagai nasionalis tulen. Frans Seda juga dinilai sangat berpengaruh bagi perjalanan bangsa Indonesia. "Frans Seda adalah nasionalis tulen dan juga berwawasan internasional. Aktif di bidang pendidikan dengan mendirikan Unika Atma Jaya sebagai bentuk darmabakti di bidang pendidikan," kata Sri Mulyani.   Sri Mulyani bilang Frans Seda adalah teknokrat generasi pertama yang membangun pondasi perekonomian dan keuangan negara. Berbagai pemikiran dan juga sumbangsih dari Frans Seda dinilai sangat luar biasa dalam menginspirasi generasi teknokrat muda. Kemampuan untuk mengatasi krisis dan berfokus pada kebijakan ekonomi yang berpihak kepada rakyat di tengah globalisasi yang tidak selalu mudah. "Keinginan beliau untuk terus mewujudkan apa yang disebut ide kedaulatan ekonomi di dalam konteks bernegara dan konteks dimana kita bergaul bersama seluruh dunia. Ide kedaulatan ekonomi tidak akan pernah lekang. Sebuah negara harus mampu untuk bisa menjaga dirinya dan memenuhi kebutuhannya," papar Sri Mulyani. Menurut Menkeu, Frans Seda adalah seorang tokoh yang menggunakan ilmunya dengan moralitas dan integritas. Serta, kecintaan kepada negara dan bangsa. "Jiwa-jiwa nasionalis ini yang akan terus menginspirasi kita semuanya di dalam profesi apa pun bahwa kita hidup tidak sekadar hidup, namun memenuhi sebuah panggilan. Panggilan berbakti kepada bangsa dan negara. Panggilan untuk memajukan kehidupan rakyat dan bangsa Indonesia," tutur Sri Mulyani.