DPR Ingatkan Penerapan PPKM Jilid 4 Tak Boleh Kendur

Jakarta: Semua pihak diminta menyikapi serius perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat selama lima hari ke depan. Kepatuhan masyarakat pada perpanjangan kebijakan ini menentukan Indonesia keluar dari gelombang covid-19. "Lima hari ke depan adalah masa-masa krusial yang menentukan apakah Indonesia bisa cepat keluar dari gelombang kedua covid-19 atau tidak," kata Ketua DPR RI, Puan Maharani, melalui keterangan tertulis, Rabu, 21 Juli 2021. Politikus PDI Perjuangan itu meminta penerapan PPKM darurat semakin ketat. Sehingga, rencana pelonggaran pada 26 Juli 2021 bisa terwujud. "Ibarat ujian sekolah, 5 hari ke depan adalah ujian penting yang harus kita sikapi dengan disiplin belajar yang ketat, supaya mendapat hasil baik setelahnya," kata dia. Sinyal pelonggaran jangan sampai membuat pemerintah daerah (pemda) mengendurkan penerapan PPKM darurat yang kini beralih istilah menjadi PPKM level 4. Jika itu terjadi, kata Puan, kondisi penularan pasti sangat mengerikan. "PPKM darurat selama ini diberlakukan akan berujung sia-sia," kata dia. Baca: Tekan Penularan Covid-19, Muhammadiyah Setuju PPKM Diperpanjang Selain itu, dia mengingatkan agar pemerintah menyajikan data penularan secara riil. Dia tak ingin testing dan tracing diturunkan agar mewujudkan pelonggaran PPKM level 4. "Kita tentu tidak mau karena data yang salah, kebijakan pelonggaran justru akan semakin memperparah keadaan," ujar Puan.