medcom.id, Jakarta: Agung Laksono membentuk tim perunding untuk menyelesaikan polemik pengganti Setya Novanto sebagai Ketua DPR. Sebab, Golkar kubu Agung dan Aburizal Bakrie sama-sama mengklaim berhak mengajukan pengganti Novanto.
"Sekarang sudah disiapkan proses perundingan oleh tim dari masing-masing pihak," kata Agung kepada Metrotvnews.com, Selasa (22/12/2015).
Menurut Agung, kubu Aburizal Bakrie juga membentuk tim perundingan diketuai Muhammad Hidayat. Masing-masing kubu diisi tujuh orang. "Kalau tim dari saya diketuai Priyo Budi Santoso," ujar dia.
Ketua DPR periode 2004-2009 ini berharap kedua tim bisa bertemu dan membahas masalah tersebut secepatnya. Sehingga, Golkar bisa mengajukan calon ketua DPR saat persidangan di DPR dimulai awal tahun depan.
Golkar kubu Aburizal Bakrie (Ical) mengajukan Ade Komaruddin (Akom) sebagai calon ketua DPR. Rekam jejak Ade di dunia politik dan Parlemen dianggap mumpuni untuk duduk di kursi pimpinan Dewan.
"Dia jenjangnya dari kecil terus sekarang jadi pimpinan fraksi, sekretaris. Semoga ini bisa diterima oleh fraksi-fraksi lain," kata Ical.
Ical menegaskan, penunjukkan Ade sesuai AD/ART Golkar. Padahal, pertemuan elite Golkar untuk membahas penujukan calon ketua DPR tanpa dihadiri Agung.
Sementara, pengurus Golkar kubu Agung menujuk Agus Gumiwang menggantikan Novanto. Sekretaris Fraksi Golkar Fayakhun Andriadi mengatakan, pihaknya berhak mengajukan nama calon ketua DPR karena sebagai pengurus sah versi SK Menkumham.
medcom.id, Jakarta: Agung Laksono membentuk tim perunding untuk menyelesaikan polemik pengganti Setya Novanto sebagai Ketua DPR. Sebab, Golkar kubu Agung dan Aburizal Bakrie sama-sama mengklaim berhak mengajukan pengganti Novanto.
"Sekarang sudah disiapkan proses perundingan oleh tim dari masing-masing pihak," kata Agung kepada Metrotvnews.com, Selasa (22/12/2015).
Menurut Agung, kubu Aburizal Bakrie juga membentuk tim perundingan diketuai Muhammad Hidayat. Masing-masing kubu diisi tujuh orang. "Kalau tim dari saya diketuai Priyo Budi Santoso," ujar dia.
Ketua DPR periode 2004-2009 ini berharap kedua tim bisa bertemu dan membahas masalah tersebut secepatnya. Sehingga, Golkar bisa mengajukan calon ketua DPR saat persidangan di DPR dimulai awal tahun depan.
Golkar kubu Aburizal Bakrie (Ical) mengajukan Ade Komaruddin (Akom) sebagai calon ketua DPR. Rekam jejak Ade di dunia politik dan Parlemen dianggap mumpuni untuk duduk di kursi pimpinan Dewan.
"Dia jenjangnya dari kecil terus sekarang jadi pimpinan fraksi, sekretaris. Semoga ini bisa diterima oleh fraksi-fraksi lain," kata Ical.
Ical menegaskan, penunjukkan Ade sesuai AD/ART Golkar. Padahal, pertemuan elite Golkar untuk membahas penujukan calon ketua DPR tanpa dihadiri Agung.
Sementara, pengurus Golkar kubu Agung menujuk Agus Gumiwang menggantikan Novanto. Sekretaris Fraksi Golkar Fayakhun Andriadi mengatakan, pihaknya berhak mengajukan nama calon ketua DPR karena sebagai pengurus sah versi SK Menkumham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TRK)
