Jakarta: Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengatakan pemerintah tengah meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan ekonomi dan keuangan syariah. Ada empat fokus pengembangan ekonomi dan keuangan syariah yang sedang diperjuangkan.
"Pengembangan produk halal, keuangan syariah, dana sosial syariah, dan usaha syariah," kata Ma'ruf dalam keterangan tertulis, Sabtu, 22 Mei 2021.
Eks Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu menjelaskan ekonomi dan keuangan syariah tidak hanya ditujukan bagi pemeluk agama Islam. Seluruh kelompok masyarakat dapat merasakan manfaat sistem perekonomian tersebut.
Baca: Singapura Siap Bantu Pemulihan Ekonomi Nasional RI
"Cita-cita dari seluruh upaya ini adalah mewujudkan kesejahteraan dan pemerataan ekonomi," tutur dia.
Ma'ruf menyebut pemerintah telah melakukan segala daya untuk memulihkan kesehatan sosial dan ekonomi imbas pandemi covid-19. Ia menekankan tanpa bantuan dan solidaritas masyarakat, mustahil hal tersebut dapat ditangani dengan cepat.
"Kita memiliki dua modal penting untuk segera keluar dari kesulitan ini. Pertama, modal spiritual. Ujian ini dihadapi dengan usaha dan doa sehingga tidak akan melemahkan semangat. Kedua, modal sosial," jelas dia.
Jakarta: Wakil Presiden (
Wapres)
Ma'ruf Amin mengatakan pemerintah tengah meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan ekonomi dan keuangan syariah. Ada empat fokus pengembangan ekonomi dan keuangan syariah yang sedang diperjuangkan.
"Pengembangan produk halal, keuangan syariah, dana sosial syariah, dan usaha syariah," kata Ma'ruf dalam keterangan tertulis, Sabtu, 22 Mei 2021.
Eks Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu menjelaskan ekonomi dan keuangan syariah tidak hanya ditujukan bagi pemeluk agama Islam. Seluruh kelompok masyarakat dapat merasakan manfaat sistem perekonomian tersebut.
Baca:
Singapura Siap Bantu Pemulihan Ekonomi Nasional RI
"Cita-cita dari seluruh upaya ini adalah mewujudkan kesejahteraan dan pemerataan ekonomi," tutur dia.
Ma'ruf menyebut pemerintah telah melakukan segala daya untuk memulihkan kesehatan sosial dan ekonomi imbas pandemi covid-19. Ia menekankan tanpa bantuan dan solidaritas masyarakat, mustahil hal tersebut dapat ditangani dengan cepat.
"Kita memiliki dua modal penting untuk segera keluar dari kesulitan ini. Pertama, modal spiritual. Ujian ini dihadapi dengan usaha dan doa sehingga tidak akan melemahkan semangat. Kedua, modal sosial," jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)
