medcom.id, Jakarta: Pimpinan DPR berencana menggelar rapat pimpinan (Rapim). Agenda rapat termasuk membahas surat dari Pansus Hak Angket KPK.
"Insya Allah hari ini bisa Rapim," kata Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin 25 September 2017.
Menurut Fahri, surat tersebut terkait perlu atau tidak Pansus berkonsultasi dengan Presiden RI. "Kemarin ada dua pendapat. Pertama, suratnya kita langsung kirim ke Istana. Kedua, sebaiknya menunggu selesai pansus saja sesuai dengan berita tentang pandangan Presiden sementara," ujar Fahri.
Baca: Pansus Angket KPK Siap bila Masa Kerja Diperpanjang
Fahri tak menyoalkan sikap Presiden yang tak mau berkonsultasi dengan Pansus. "Tapi, kalau Rapim memutuskan, ya kita akan kirim. Kita akan menunggu jawaban kelembagaan dari Presiden," ucap dia.
Namun dari Fahri secara pribadi, ia menyarankan agar sementara ini rapat konsultasi tidak dilakukan. Fahri berharap Pansus merampungkan laporannya terlebih dahulu.
"Tapi saya kira kita kepada Pansus saja (kasih jawaban) nanti saja (rapat konsultasi) kalau sudah selesai laporan," kata dia.
Fahri juga tidak ingin mengomentari wacana perpanjangan masa kerja Pansus. Fahri menegaskan, Pansus harus segera merampungkan laporannya.
"Itu kan urusannya nanti di paripurna (perpanjangan atau tidak). Pokoknya biar Pansus melapor dulu ke paripurna," tandas dia.
medcom.id, Jakarta: Pimpinan DPR berencana menggelar rapat pimpinan (Rapim). Agenda rapat termasuk membahas surat dari Pansus Hak Angket KPK.
"
Insya Allah hari ini bisa Rapim," kata Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin 25 September 2017.
Menurut Fahri, surat tersebut terkait perlu atau tidak Pansus berkonsultasi dengan Presiden RI. "Kemarin ada dua pendapat. Pertama, suratnya kita langsung kirim ke Istana. Kedua, sebaiknya menunggu selesai pansus saja sesuai dengan berita tentang pandangan Presiden sementara," ujar Fahri.
Baca: Pansus Angket KPK Siap bila Masa Kerja Diperpanjang
Fahri tak menyoalkan sikap Presiden yang tak mau berkonsultasi dengan Pansus. "Tapi, kalau Rapim memutuskan, ya kita akan kirim. Kita akan menunggu jawaban kelembagaan dari Presiden," ucap dia.
Namun dari Fahri secara pribadi, ia menyarankan agar sementara ini rapat konsultasi tidak dilakukan. Fahri berharap Pansus merampungkan laporannya terlebih dahulu.
"Tapi saya kira kita kepada Pansus saja (kasih jawaban) nanti saja (rapat konsultasi) kalau sudah selesai laporan," kata dia.
Fahri juga tidak ingin mengomentari wacana perpanjangan masa kerja Pansus. Fahri menegaskan, Pansus harus segera merampungkan laporannya.
"Itu kan urusannya nanti di paripurna (perpanjangan atau tidak). Pokoknya biar Pansus melapor dulu ke paripurna," tandas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)
