medcom.id, Jakarta: Deputi Kepala Staf Kepresidenan Bidang Monitoring dan Evaluasi, Darmawan Prasodjo, menjelaskan, pihaknya hanya bertugas memonitor program-program kebijakan Presiden Jokowi yang sedang berjalan. Deputi Kepala Staf Kepresidenan tak memberikan penilaian terhadap menteri Kabinet Kerja.
"Tidak ada penilaian. Kami hanya lebih pada implementasi di lapangan dan itu bukan kementerian lembaga, tapi program-program prioritas," kata Darmawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (31/3/2015).
Menurut Darmawan, evaluasi akan dilakukan per triwulan. Setelah dievaluasi, Presiden kemudian menerima masukan dari mereka. Dia mencontohkan, salah satu proyek yang dimonitor adalah proyek pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Batang di Jawa Tengah.
Dia menerangkan, kewenangan unit Staf Kepresidenan hampir sama dengan Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) di masa sebelumya. Yang berubah, kata dia, hanya nama. "Itu sebenarnya kan sudah ada sistem pengendalian pembangunan dulu namanya UKP4," pungkasnya.
Adapun staf atau deputi Luhut Panjaitan, antara lain Deputi I Bidang Monitoring dan Evaluasi Darmawan Prasodjo, Deputi II Bidang Pengelolaan Program prioritas dipegang Yanuar Nugroho. Deputi III Bidang Pengelolaan Isu Strategis yaitu Purbaya Yudhi Sadewa, Deputi IV Bidang Komunikasi Politik adalah Eko Sulistyo dan Deputi V Bidang Prediksi dan Analisis Informasi Strategis dipegang Mayjen Andoko Wiradi.
medcom.id, Jakarta: Deputi Kepala Staf Kepresidenan Bidang Monitoring dan Evaluasi, Darmawan Prasodjo, menjelaskan, pihaknya hanya bertugas memonitor program-program kebijakan Presiden Jokowi yang sedang berjalan. Deputi Kepala Staf Kepresidenan tak memberikan penilaian terhadap menteri Kabinet Kerja.
"Tidak ada penilaian. Kami hanya lebih pada implementasi di lapangan dan itu bukan kementerian lembaga, tapi program-program prioritas," kata Darmawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (31/3/2015).
Menurut Darmawan, evaluasi akan dilakukan per triwulan. Setelah dievaluasi, Presiden kemudian menerima masukan dari mereka. Dia mencontohkan, salah satu proyek yang dimonitor adalah proyek pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Batang di Jawa Tengah.
Dia menerangkan, kewenangan unit Staf Kepresidenan hampir sama dengan Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) di masa sebelumya. Yang berubah, kata dia, hanya nama. "Itu sebenarnya kan sudah ada sistem pengendalian pembangunan dulu namanya UKP4," pungkasnya.
Adapun staf atau deputi Luhut Panjaitan, antara lain Deputi I Bidang Monitoring dan Evaluasi Darmawan Prasodjo, Deputi II Bidang Pengelolaan Program prioritas dipegang Yanuar Nugroho. Deputi III Bidang Pengelolaan Isu Strategis yaitu Purbaya Yudhi Sadewa, Deputi IV Bidang Komunikasi Politik adalah Eko Sulistyo dan Deputi V Bidang Prediksi dan Analisis Informasi Strategis dipegang Mayjen Andoko Wiradi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(TII)
