Jakarta: Partai Gerindra menilai narasi yang menyebutkan Prabowo Subianto jadi calon wakil presiden (cawapres) saja dibunyikan oleh pihak yang panik. Pucuk pimpinan Partai Gerindra itu sudah dimandatkan sebagai calon presiden (capres) melalui rapat pimpinan nasional (Rapimnas) Gerindra 2022.
"Jadi saya tegaskan ya, kalau ada narasi-narasi yang dibangun Pak Prabowo jadi cawapres itu narasi hoaks, yang mungkin ada pihak yang panik dan inginkan Pak Prabowo cukup jadi cawapres saja," kata Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Andre Rosiade melalui akun YouTube Poltracking TV, Jumat, 28 April 2023.
Andre mengatakan Prabowo layak melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bila merujuk pada hasil survei Poltracking Indonesia. Elektabilitas Prabowo moncer dibandingkan capres lainnya, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
"Jadi Prabowo itu bukan hanya menteri terbaik, tetapi juga dianggap oleh masyarakat yang paling layak dan yang paling mampu melanjutkan pembangunan yang dilakukan oleh Pak Jokowi," ucap Andre.
Survei Poltracking Indonesia mencatat Prabowo menempati posisi teratas sebagai figur capres dengan elektabilitas tertinggi. Dua figur lain yang menyusul yakni Ganjar dan Anies.
"Sampai sejauh ini, hanya terdapat tiga nama capres kuat yang kompetitif secara elektabilitas," kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda melalui akun YouTube Poltracking TV, Jumat, 28 April 2023.
Pada simulasi 10 nama capres, Prabowo dipilih responden sebanyak 30,1 persen. Kemudian, 28,3 persen responden memilih Ganjar dan Anies Baswedan dipilih sebanyak 20,4 persen.
Poltracking Indonesia menggelar survei metode wawancara tatap muka dengan responden ini pada periode Februari, Maret, dan April 2023. Total responden mencapai 1.220.
Metode yang digunakan yakni multistage random sampling. Margin of error kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen pada setiap periode.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Jakarta:
Partai Gerindra menilai narasi yang menyebutkan
Prabowo Subianto jadi calon wakil presiden (cawapres) saja dibunyikan oleh pihak yang panik. Pucuk pimpinan Partai Gerindra itu sudah dimandatkan sebagai calon presiden (capres) melalui rapat pimpinan nasional (Rapimnas) Gerindra 2022.
"Jadi saya tegaskan ya, kalau ada narasi-narasi yang dibangun Pak Prabowo jadi
cawapres itu narasi hoaks, yang mungkin ada pihak yang panik dan inginkan Pak Prabowo cukup jadi cawapres saja," kata Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Andre Rosiade melalui akun YouTube Poltracking TV, Jumat, 28 April 2023.
Andre mengatakan Prabowo layak melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bila merujuk pada hasil survei Poltracking Indonesia. Elektabilitas Prabowo moncer dibandingkan capres lainnya, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
"Jadi Prabowo itu bukan hanya menteri terbaik, tetapi juga dianggap oleh masyarakat yang paling layak dan yang paling mampu melanjutkan pembangunan yang dilakukan oleh Pak Jokowi," ucap Andre.
Survei Poltracking Indonesia mencatat Prabowo menempati posisi teratas sebagai figur capres dengan elektabilitas tertinggi. Dua figur lain yang menyusul yakni Ganjar dan Anies.
"Sampai sejauh ini, hanya terdapat tiga nama capres kuat yang kompetitif secara elektabilitas," kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda melalui akun YouTube Poltracking TV, Jumat, 28 April 2023.
Pada simulasi 10 nama capres, Prabowo dipilih responden sebanyak 30,1 persen. Kemudian, 28,3 persen responden memilih Ganjar dan Anies Baswedan dipilih sebanyak 20,4 persen.
Poltracking Indonesia menggelar survei metode wawancara tatap muka dengan responden ini pada periode Februari, Maret, dan April 2023. Total responden mencapai 1.220.
Metode yang digunakan yakni
multistage random sampling.
Margin of error kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen pada setiap periode.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(END)
