medcom.id, Jakarta: Presiden Jokowi menunjuk Komjen Budi Gunawan sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) menggantikan Sutiyoso. Penunjukan Budi Gunawan diyakini tidak sembarangan.
"Pasti sudah melalui berbagai penilaian. Tidak asal-asalan. Ini menyangkut pejabat negara," kata Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/9/2016).
Budi Waseso menilai sosok Budi Gunawan memiliki rekam jejak bagus. Budi Gunawan terkenal cakap dalam membentuk jaringan
"Saya kira sangat luar biasa dan beliau mumpuni," ujar dia.
Budi Waseso tak terlalu mempermasalahkan latar belakang Kepala BIN, dari Polri atau TNI. Mantan Kabareskrim ini juga tak bangga Kepala BIN berikutnya berasal dari Polri.
"Tidak usah bicara Polri atau siapapun. Siapapun yang mampu, saya kira layak. Itu yang harus kita lihat. Bukan asal-usul dari mana. Toh, kita berbicara untuk bangsa dan negara," jelas Budi Waseso.
Budi Gunawan ditunjuk Presiden Joko Widodo menggantikan posisi Kepala BIN Sutiyoso. Penunjukkan ini dilakukan untuk melakukan regenarasi kepemimpinan, mengingat Sutiyoso telah berumur 71 tahun.
Surat pencalonannya pun sudah diberikan Presiden kepada Pimpinan DPR beberapa waktu lalu. Rencananya surat itu akan dibacakan dalam sidang paripurna, Selasa 6 September.
Setelah itu, Komisi III akan memprosesnya dengan melakukan uji kelayakan dan kepatuhan. Terakhir, hasil uji kelayakan dan kepatuhan itu bakal dibawa ke sidang paripurna untuk dibacakan, pada Kamis 8 September.
medcom.id, Jakarta: Presiden Jokowi menunjuk Komjen Budi Gunawan sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) menggantikan Sutiyoso. Penunjukan Budi Gunawan diyakini tidak sembarangan.
"Pasti sudah melalui berbagai penilaian. Tidak asal-asalan. Ini menyangkut pejabat negara," kata Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/9/2016).
Budi Waseso menilai sosok Budi Gunawan memiliki rekam jejak bagus. Budi Gunawan terkenal cakap dalam membentuk jaringan
"Saya kira sangat luar biasa dan beliau mumpuni," ujar dia.
Budi Waseso tak terlalu mempermasalahkan latar belakang Kepala BIN, dari Polri atau TNI. Mantan Kabareskrim ini juga tak bangga Kepala BIN berikutnya berasal dari Polri.
"Tidak usah bicara Polri atau siapapun. Siapapun yang mampu, saya kira layak. Itu yang harus kita lihat. Bukan asal-usul dari mana. Toh, kita berbicara untuk bangsa dan negara," jelas Budi Waseso.
Budi Gunawan ditunjuk Presiden Joko Widodo menggantikan posisi Kepala BIN Sutiyoso. Penunjukkan ini dilakukan untuk melakukan regenarasi kepemimpinan, mengingat Sutiyoso telah berumur 71 tahun.
Surat pencalonannya pun sudah diberikan Presiden kepada Pimpinan DPR beberapa waktu lalu. Rencananya surat itu akan dibacakan dalam sidang paripurna, Selasa 6 September.
Setelah itu, Komisi III akan memprosesnya dengan melakukan uji kelayakan dan kepatuhan. Terakhir, hasil uji kelayakan dan kepatuhan itu bakal dibawa ke sidang paripurna untuk dibacakan, pada Kamis 8 September.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DRI)
