Antisipasi Meluasnya Varian Omicron, Pemerintah Terus Perbanyak Tenaga Vaksinator

Jakarta: Pemerintah terus memperbanyak vaksinator untuk meningkatkan jumlah penduduk yang divaksinasi. Peningkatan vaksinator ini juga untuk mencegah penyebaran virus covid-19 varian omicron. “Vaksinnya sudah cukup, tinggal vaksinator kita perbanyak dari semua kalangan,” kata Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin usai peluncuran buku Historiografi Khittah dan Politik Nahdlatul Ulama di Lampung, Rabu, 22 Desember 2021. Ma’ruf mengatakan penambahan tenaga vaksinator dilakukan pada awal tahun. Penambahan ini akan berbarengan dengan dimulainya program booster. “Kita ingin percepat lagi, terutama daerah daerah aglomerasi yang tempat seperti Jakarta Raya dan sekitarnya, Solo Raya, Bandung Raya. Kemudian daerah-daerah kecil ada beberapa yang ada di 10 provinsi,” jelas dia. Baca: 22 Desember, 179 Kasus Baru dan 252 Pasien Sembuh Ma’ruf menjelaskan sebenarnya program vaksinasi di Indonesia sudah melampaui target yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yaitu 40 persen dari total jumlah penduduk. Saat ini, sudah 70 persen penduduk yang divaksin tahap pertama dan 51 persen sudah tahap kedua. "Tapi kan kita inginnya lebih dari itu supaya terjadi kekebalan kelompok,” ujar dia.