Jakarta: Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto melarang anggotanya membawa senjata api (senpi) saat pengamanan peringatan Hari Buruh Internasional (Mayday) di Ibu Kota. Dia menerangkan petugas harus memberikan pelayanan ke masyarakat.
"Ingat tidak ada yang membawa senjata api, " kata Karyoto saat memberikan arahan di Apel Pengamanan Perayaan Hari Buruh Internasional di Monas, Jakarta Pusat, Senin, 1 Mei 2023.
Dalam kegiatan apel itu dihadiri ribuan personel gabungan dari Polri, TNI, Satpol PP dan pihak terkait. Jenderal bintang dua itu mengingatkan ke 1.624 personel itu untuk memberikan pengamanan kepada masyarakat yang melakukan peringatan Hari Buruh Internasional.
"Tentunya, mengamankan adalah memberikan rasa aman dan nyaman kepada saudara-saudara kita yang melakukan kegiatan maupun memberikan keamanan kepada masyarakat yang terdampak," ungkap dia.
Karyoto menegaskan perihal penggunaan gas air mata ke arah massa harus menunggu instruksi dari dirinya sebagai Kapolda Metro Jaya. Selain Kapolda, kata dia, ada juga beberapa perwira Polda Metro Jaya yang mampu menilai kelayakan menggunakan gas air mata terhadap massa.
"Penggunaan gas air mata menunggu perintah dari saya," tegas dia.
Mantan Deputi Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini juga berharap peringatan Mayday 2023 di DKI Jakarta berlangsung aman dan tertib. Sehingga tidak menimbulkan masalah keamanan di masyarakat.
Sementara itu, Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengungkap sekitar 50 ribu orang akan mengikuti aksi terkait peringatan Hari Buruh Internasional (Mayday) pada 1 Mei 2023, di Jakarta. Puluhan ribu orang itu meliputi gabungan kelompok buruh.
Said menerangkan peringatan Mayday 2023 dipusatkan di DKI Jakarta. Selain itu, aksi serupa juga digelar serempak di 38 provinsi di Indonesia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Jakarta:
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto melarang anggotanya membawa senjata api (senpi) saat pengamanan peringatan Hari Buruh Internasional (
Mayday) di Ibu Kota. Dia menerangkan petugas harus memberikan pelayanan ke masyarakat.
"Ingat tidak ada yang membawa senjata api, " kata Karyoto saat memberikan arahan di Apel Pengamanan Perayaan Hari Buruh Internasional di Monas, Jakarta Pusat, Senin, 1 Mei 2023.
Dalam kegiatan apel itu dihadiri ribuan personel gabungan dari Polri, TNI, Satpol PP dan pihak terkait. Jenderal bintang dua itu mengingatkan ke 1.624 personel itu untuk memberikan pengamanan kepada masyarakat yang melakukan peringatan Hari Buruh Internasional.
"Tentunya, mengamankan adalah memberikan rasa aman dan nyaman kepada saudara-saudara kita yang melakukan kegiatan maupun memberikan keamanan kepada masyarakat yang terdampak," ungkap dia.
Karyoto menegaskan perihal penggunaan gas air mata ke arah massa harus menunggu instruksi dari dirinya sebagai Kapolda Metro Jaya. Selain Kapolda, kata dia, ada juga beberapa perwira Polda Metro Jaya yang mampu menilai kelayakan menggunakan gas air mata terhadap massa.
"Penggunaan gas air mata menunggu perintah dari saya," tegas dia.
Mantan Deputi Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini juga berharap peringatan Mayday 2023 di DKI Jakarta berlangsung aman dan tertib. Sehingga tidak menimbulkan masalah keamanan di masyarakat.
Sementara itu, Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengungkap sekitar 50 ribu orang akan mengikuti aksi terkait peringatan Hari Buruh Internasional (Mayday) pada 1 Mei 2023, di Jakarta. Puluhan ribu orang itu meliputi gabungan kelompok buruh.
Said menerangkan peringatan Mayday 2023 dipusatkan di DKI Jakarta. Selain itu, aksi serupa juga digelar serempak di 38 provinsi di Indonesia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
