Jakarta: Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin bakal memenuhi kebutuhan dokter spesialis di rumah sakit umum daerah (RSUD). Supaya masyarakat semakin mudah mengakses layanan kesehatan.
"Rumah sakit umum daerah pasti akan aku isi (dengan dokter spesialis), fasilitasnya aku isi, dan SDM (sumber daya manusia)nya aku kasih beasiswa, beasiswanya bisa fellowship," kata Budi dalam keterangan tertulis, Minggu, 11 Desember 2022.
Budi mengatakan penyediaan itu guna mengejar kekurangan jumlah dokter spesialis. Percepatan kian penting lantaran masa jabatan Budi tersisa satu tahun dan 11 bulan.
"Upaya pemenuhan dokter spesialis dan fasilitas penunjang dilakukan dalam rangka transformasi sistem kesehatan Indonesia," papar dia.
Budi menyebut dokter yang berprestasi di rumah sakit Indonesia akan dipertemukan dengan dokter dari negara lain. Mereka akan menjalin kerja sama agar dokter Indonesia kian cakap.
"Sedangkan dokter-dokter terbaik dari luar negeri akan didatangkan ke Indonesia Untuk meningkatkan kapasitas dokter Indonesia," ujar dia.
Menurut Budi, pemerataan SDM Kesehatan yang berkualitas sangat penting. Supaya pelayanan kesehatan segera merata di Indonesia.
Budi mencontohkan tidak semua rumah sakit memiliki fasilitas pasang ring di jantung. Saat ini baru 28 dari 34 provinsi yang bisa melakukan operasi pasang ring.
"Kalau pasien tidak bisa dipasang ring maka tindakan berikutnya adalah bedah jantung terbuka. Ini jumlahnya turun lagi dari 28 provinsi hanya 22 provinsi yang bisa," ucap dia.
Jakarta: Menteri Kesehatan (Menkes)
Budi Gunadi Sadikin bakal memenuhi kebutuhan
dokter spesialis di rumah sakit umum daerah (RSUD). Supaya masyarakat semakin mudah mengakses layanan kesehatan.
"Rumah sakit umum daerah pasti akan aku isi (dengan dokter spesialis), fasilitasnya aku isi, dan SDM (sumber daya manusia)nya aku kasih beasiswa, beasiswanya bisa
fellowship," kata Budi dalam keterangan tertulis, Minggu, 11 Desember 2022.
Budi mengatakan penyediaan itu guna mengejar kekurangan jumlah dokter spesialis. Percepatan kian penting lantaran masa jabatan Budi tersisa satu tahun dan 11 bulan.
"Upaya pemenuhan dokter spesialis dan fasilitas penunjang dilakukan dalam rangka transformasi sistem
kesehatan Indonesia," papar dia.
Budi menyebut dokter yang berprestasi di rumah sakit Indonesia akan dipertemukan dengan dokter dari negara lain. Mereka akan menjalin kerja sama agar dokter Indonesia kian cakap.
"Sedangkan dokter-dokter terbaik dari luar negeri akan didatangkan ke Indonesia Untuk meningkatkan kapasitas dokter Indonesia," ujar dia.
Menurut Budi, pemerataan SDM Kesehatan yang berkualitas sangat penting. Supaya pelayanan kesehatan segera merata di Indonesia.
Budi mencontohkan tidak semua rumah sakit memiliki fasilitas pasang ring di jantung. Saat ini baru 28 dari 34 provinsi yang bisa melakukan operasi pasang ring.
"Kalau pasien tidak bisa dipasang ring maka tindakan berikutnya adalah bedah jantung terbuka. Ini jumlahnya turun lagi dari 28 provinsi hanya 22 provinsi yang bisa," ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
