2,3 Juta Orang Disuntik Vaksin Covid-19 pada 24 September
Theofilus Ifan Sucipto • 24 September 2021 18:02
Jakarta: Sebanyak 2.343.565 orang telah menerima vaksin covid-19 pada Jumat, 24 September 2021. Jumlah tersebut berasal dari akumulasi penyuntikan vaksin covid-19 dosis pertama dan kedua.
"Jumlah orang yang disuntik dosis pertama bertambah 1.615.771 orang,” tulis data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Jumat, 24 September 2021.
Penambahan itu membuat 84.863.899 orang telah menerima vaksin dosis pertama. Sedangkan penerima vaksin covid-19 dosis kedua bertambah 727.794 orang.
“Sehingga 47.708.141 orang telah menerima vaksin dosis lengkap,” tulis data tersebut.
Indonesia menargetkan 208,2 juta penduduk menerima vaksin covid-19. Target sebelumnya, yakni 181,5 juta warga.
Penambahan target itu karena anak usia 12 sampai 17 tahun menjadi target sasaran vaksinasi. Kebijakan tersebut diharapkan mempercepat terbentuknya kekebalan kelompok atau herd immunity.
Baca: Jokowi Sebut Adaptasi Kebiasaan Baru Kunci Menuju Endemi
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
<iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/BxExvZ7vBA4" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Sebanyak 2.343.565 orang telah menerima vaksin covid-19 pada Jumat, 24 September 2021. Jumlah tersebut berasal dari akumulasi penyuntikan vaksin covid-19 dosis pertama dan kedua.
"Jumlah orang yang disuntik dosis pertama bertambah 1.615.771 orang,” tulis data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Jumat, 24 September 2021.
Penambahan itu membuat 84.863.899 orang telah menerima vaksin dosis pertama. Sedangkan penerima vaksin covid-19 dosis kedua bertambah 727.794 orang.
“Sehingga 47.708.141 orang telah menerima vaksin dosis lengkap,” tulis data tersebut.
Indonesia menargetkan 208,2 juta penduduk menerima vaksin covid-19. Target sebelumnya, yakni 181,5 juta warga.
Penambahan target itu karena anak usia 12 sampai 17 tahun menjadi target sasaran vaksinasi. Kebijakan tersebut diharapkan mempercepat terbentuknya kekebalan kelompok atau herd immunity.
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.