Menag Sebut kehadiran RSD Covid-19 Respons Cepat Pemerintah

Jakarta: Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengatakan kehadiran rumah sakit darurat (RSD) Covid-19 di Asrama Haji Rajabasa menjadi bukti pemerintah merespons cepat dan terbaik untuk seluruh masyarakat, terutama di Lampung. Pemerintah sigap mengantisipasi lonjakan covid-19 di Tanah Air. "Fasilitas ini disiapkan cukup baik, namun dengan harapan tidak untuk ditempati artinya kita semua diberikan kesehatan dan aman dari pandemi covid-19," ujar Yaqut, dikutip dari Antara, Minggu, 8 Agustus 2021. Dia menjelaskan RSD Covid-19 ini diberi nama Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin (RSPBA) Ekstensi Asrama Haji Lampung. RSD Covid-19 ini mulai dioperasikan pada Selasa, Agustus 2021. Baca: Luhut Sebut Pemerintah Terus Meningkatkan Testing Covid-19 Menurut dia, RSD ini dibangun berkat sinergisitas Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung bersama pemerintah pusat guna mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus covid-19 di Lampung. Sementara itu, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan gedung dengan 5 lantai pada tahap pertama telah diisi tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) sebanyak 200 tempat tidur. "Saya mengucapkan terima kasih, alhamdulillah ini merupakan salah satu upaya kita dalam mengantisipasi covid-19 di Provinsi Lampung," ujar Arinal. Arinal berharap angka kasus covid-19 di Provinsi Lampung terus menurun. "Kita mempersiapkan ini untuk saudara kita yang dirawat. Saya dan kita semua selalu berdoa kalau bisa angka covid-19 di Lampung ini menurun," katanya. Menteri BUMN Erick Thohir juga turut meninjau Gedung Multazam Asrama Haji Lampung yang dijadikan sebagai lokasi RSD Covid-19. RSPBA Ekstensi Asrama Haji Lampung ini menyiapkan 200 tempat tidur bagi penderita covid-19.